Untuk Mengatasi Banjir Di Desa Gumpang Jaya Pemerintah Daerah Kabupaten Aceh Tenggara Harus Segera Membuat Bronjong Atau Tanggul Penahan

REDAKTUR WASPADA INDONESIA

- Redaksi

Jumat, 30 Agustus 2024 - 08:38 WIB

50672 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kutacane, Waspada Indonesia|

Intensitas hujan cukup tinggi beberapa waktu lalu menyebabkan banjir di sejumlah wilayah yang ada di Kabupaten Aceh Tenggara dan salah satu desa yang terdampak banjir cukup parah adalah Desa Gumpang Jaya Kecamatan Babussalam.

Lumpur Akibat Banjir Mengering Menyulitkan Warga Melewati Jalan Desa Gumpang Jaya

Sebanyak 54 (lima puluh empat) KK di Desa Gumpang Jaya yang terkena dampak banjir, yakni ada 29 (dua puluh sembilan) KK kondisi rumahnya rusak berat dan sejumlah 25 (dua puluh lima) KK, dapur, kamar hingga ke teras depan rumah milik warga mengalami kerusakan akibat banjir.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketinggian air saat terjadinya banjir sudah mencapai tinggi pinggang dari orang dewasa hingga menyebabkan rumah warga banyak yang mengalami kerusakan yang cukup parah.

Atas permintaan dari Kepala Desa Gumpang Jaya, petugas dari BPBD terjun ke lokasi, jumat 30/8/2024 dengan membawa satu unit truck tangki Damkar berisikan air untuk menyiram dan membersihkan sisa-sisa material lumpur yang telah mengering, karena debu pasca banjir bila tidak disiram di khawatirkan akan mengganggu kesehatan warga di sekitar terutama bagi kesehatan anak-anak.

Baca Juga :  Pengurus Merga Silima Agara Jalin Silaturahmi Ke Warga Kampung Karo Lawe Deski

Kasi Operasional Sajali SE melalui petugas Damkar Budi Anda mengatakan kepada awak media Waspada Indonesia pembersihan material sisa lumpur pasca banjir ini sudah yang ke 4 (empat) kalinya di lakukan ke Desa Gumpang Jaya.

” Pasca banjir kami dari petugas BPBD terlebih dahulu membersihkan masjid di desa ini lalu gang yang telah tertutup oleh materal lumpur kemudian jalan di desa ini sejauh lebih kurang 100 (seratus meter) dan saat ini 1 (satu) tangki air dari truck damkar telah habis untuk membersihkan debu dan lumpur sehingga di perkirakan 3 (tiga) tangki air untuk membersihkan seluruh debu dan lumpur akibat banjir yang menerjang desa ini beberapa waktu lalu. ” Jelasnya.

Baca Juga :  Puskesmas Gurgur Pardomuan Agara Tetap Berkomitmen Memberikan Pelayanan Terbaik Terhadap Masyarakat

Kepala Desa Gumpang Jaya Faisal menjelaskan kepada awak media Waspada Indonesia, desanya bila curah hujan tinggi pasti akan mengalami banjir yang cukup parah dan perihal banjir yang terjadi beberapa waktu lalu ia sangat menyesalkan sebab tidak ada tindakan atau bantuan dari dinas yang terkait.

” Saya selaku Kepala Desa Gumpang Jaya berharap kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Aceh Tenggara, mohon kiranya untuk secepatnya di buatkan bronjong atau tanggul penahan air, mulai dari Makam Pahlawan Kutarih sampai di belakang UGL demi mengantisipasi banjir yang kerap menerjang Desa Gumpang Jaya sebab desa kami menjadi langganan banjir bisa sampai 3 (tiga) dan 4 (empat) kali dalam setahun.” Ungkap Faisal dengan penuh harap.
— RE–

Berita Terkait

Bupati Aceh Tenggara Resmi Buka Pekan Kebudayaan Sekolah dan O2SN Tingkat SD-SMP
Fazriansyah Unggul di Muscab FAJI Aceh Tenggara, Fokus Tingkatkan SDM dan Kekuatan Atlet Lokal
Saat Pemerintah Diam, Warga 13 Desa di Aceh Tenggara Harus Turun Tangan Perbaiki Irigasi demi Selamatkan Sawah
Dalam Rangka HUT ke-51 Pemkab Aceh Tenggara, PDAM Tirta Agara Nyatakan Komitmen Dukung Bupati Salim Fakhry Berantas Narkoba Hingga ke Akar
Tragedi Mengerikan di Aceh Tenggara: Enam Warga Dibacok, Lima Tewas, Satu Luka Berat
Pembangunan SPAL Desa Kute Terutung Kute Tahun Anggaran 2025 Sarat Masalah, TPK Tak Dilibatkan dan Dikerjakan Orang Luar
Kodim 0108/Agara dan Forkopimda Gelar Safari Inovasi Ketahanan Pangan di Aceh Tenggara
Salim Fakhry Cepat Respon Keresahan Warga Terkait Keberadaan Harimau berkeliar di Kebun Masyarakat Aceh Tenggara

Berita Terkait

Rabu, 18 Juni 2025 - 12:48 WIB

Bupati Aceh Tenggara Resmi Buka Pekan Kebudayaan Sekolah dan O2SN Tingkat SD-SMP

Rabu, 18 Juni 2025 - 00:35 WIB

Fazriansyah Unggul di Muscab FAJI Aceh Tenggara, Fokus Tingkatkan SDM dan Kekuatan Atlet Lokal

Selasa, 17 Juni 2025 - 20:01 WIB

Dalam Rangka HUT ke-51 Pemkab Aceh Tenggara, PDAM Tirta Agara Nyatakan Komitmen Dukung Bupati Salim Fakhry Berantas Narkoba Hingga ke Akar

Senin, 16 Juni 2025 - 23:17 WIB

Tragedi Mengerikan di Aceh Tenggara: Enam Warga Dibacok, Lima Tewas, Satu Luka Berat

Minggu, 15 Juni 2025 - 12:24 WIB

Pembangunan SPAL Desa Kute Terutung Kute Tahun Anggaran 2025 Sarat Masalah, TPK Tak Dilibatkan dan Dikerjakan Orang Luar

Sabtu, 14 Juni 2025 - 20:38 WIB

Kodim 0108/Agara dan Forkopimda Gelar Safari Inovasi Ketahanan Pangan di Aceh Tenggara

Rabu, 11 Juni 2025 - 21:07 WIB

Salim Fakhry Cepat Respon Keresahan Warga Terkait Keberadaan Harimau berkeliar di Kebun Masyarakat Aceh Tenggara

Selasa, 10 Juni 2025 - 09:21 WIB

Masyarakat Laporkan ke Bupati Aceh Tenggara, Raja Rimba Mencekam: Seekor Sapi di Perkebunan Mendabe

Berita Terbaru