Diduga Menjadi Korban Penipuan Jual Beli Rumah dan Pengurusan Sertifikat, Ws Buat Laporan Resmi Ke Polsek Pancur Batu

Waspada Indonesia

- Redaksi

Kamis, 29 Februari 2024 - 15:45 WIB

50150 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Medan | Setelah sempat diduga ditolak oleh oknum penyidik Polsek Pancur Batu akirnya laporan Ws terkait dugaan penipuan pembelian sebuah rumah/ Pengurusan Sertfikat Rumah diterima oleh Polsek Pancur Batu setelah Korban SPKT mendatangi Polrestabes Medan.

Setelah menempuh perjalanan lebih kurang hampir dua jam untuk mendatangi unit SPKT Polrestabes Medan Pelapor kembali disarankan oleh petuas SPKT untuk kembali membuat laporan di Polsek Pancur Batu dan Laporan Ws bersama Ibunya yang berusia paruh baya akhirnya diterima oleh Polsek Pancur Batu dengan nomor STLP/B/69//II/ 2024/ SPKT/POLSEK PANCUR BATU/RESTABES MEDAN/POLDA SUMUT pada tanggal 28 Februari 2024.

Korban Ws didampingi Ibu Kandung nya dan wartawan saat ke Mapolsek Pancur Batu menerangkan bahwa bahwa dirinya datang ke Polsek Pancur Batu karena diduga merasa tertipu karena surat sertifikat rumah yang ia beli sudah lebih dari satu tahun tidak kunjung siap di balik namakan dari sebuah Kantor Notaris Rs yang disarankan oleh penjual rumah Ibu Tn.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Awalnya kami mendatangi Polsek Pancur Batu, namun kami diarahkan untuk membuat laporan ke Polrestabes Medan, kami tadi ke Polrestabes Medan namun kami kembali di suruh oleh ibu Polwan untuk membuat laporan di Polsek Pancur Batu. Kami membeli rumah yang katanya rumah milik nya Ibu Tn yang berada di di Jalan Puna Sembiring senilai Rp 130.000.000 Rupiah. itu sudah kami bayar cash, ada kwitansinya. Ibu Tn sebagai pemilik rumah membujuk dan membawa kami agar balik nama sertifikat menggunakan jasa Kantor Notaris Rs yang diduga berada di Kecamatan Maimun, kami sempat heran padahal di daerah kami membeli rumah pun ada Kantor Notaris, katanya itu Notaris itu saudara nya dan dia sudah sering menggunakan jasa notaris tersebut,” tutur Ws

Baca Juga :  Perkuat Sinergi, Karutan Kelas I Medan Hadiri Upacara Dan Syukuran Hari Bhayangkara KE-79 Di Mapolda Sumut

Akhirnya Ws menuruti kemauan Ibu Tn dan berangkat ke Kantor Notaris Rs yang dimaksud dan setibanya di Kantor Notaris tersebut Ws pun diberikan oleh Rs surat tanda terima dan membayar uang senilai Rp 3.500.000 untuk biaya pengurusan balik nama sertifikat rumah yang sudah ia beli tersebut.

“Kami kesal, pada bulan November tahun 2023 kami datang ke Kantor Notaris Rs itu saat itu kami bertemu dengan Rs langsung, dia menjelaskan bahwa surat sertifikat rumah kami akan selesai pada akhir bulan Desember 2023, kami senang mendengar hal tersebut namun sampai pada bulan yang dia maksud surat tersebut tidak juga selesai,” ucapnya

Tak putus asa sampai disitu saja, Ws kembali menghubungi Oknum Notaris Rs dan lagi lagi Rs berjanji kepadanya bahwa surat tersebut akan di berikan pada bulan dua tepatnya lewat pemilu.

“Lagi lagi dia berjanji kepada kami, dia katakan bahwa surat tersebut akan diberikan pada kami pada saat lewat pemilu atau pada bulan dua tahun 2024, namun setelah menunggu sebulan lebih atau tepatnya setelah selesai pemilu kami kembali menanyakan hal tersebut kepada Notaris Rs, lagi lagi kami di ulur ulur akhirnya kami merasa ada dugaan penipuan dalam hal tersebut, sehingga kami mendatangi Polsek Pancur Batu ini untuk meminta keadilan, kami harap laporan kami secepatnya di proeses,” harapnya

Baca Juga :  Menyambut Natal Ketua KBPP Polri Sumut Hilmar Silalahi Berbagi Sembako Kepada Kaum Duafa

Ditambahkan Ws bahwa rumah tersebut sudah lunas dibayarkan nya kepada pemilik Ibu Tn seharga Rp 130.000.000 Rupiah

“Sudah kami bayar sesuai dengan kesepakatan kami, tapi aneh kan sudah setahun surat itu tidak kami terima dari notaris yang dia katakan saudaranya itu, kalau tidak ada bujuk rayu dia kami tidak akan pernah melakukan pengurusan apa pun di kantor notaris tersebut, kami sangat kecewa,”tandasnya

Sebelumnya, Notaris Rs saat di konfirmasi terkait hal tersebut menjelaskan bahwa, Ws kan selalu meng wa saya saya bilang sama ibu Tn agar mengembalikan uang kami.

“Jadi ini saya sudah di kantor, Ibu Tn juga sudah di kantor lagi menunggu Ws kalau dia bisa datang, datanglah dia kesini, saya sudah wa dia tapi tidak bisa dihubungi,” ujar Notaris Rs melaui sambungan telepon pribadinya.

Berita Terkait

Warga Hidup dalam Ketakutan, Dua Bandar Deli Serdang Diduga Jalankan Bisnis Sabu di Depan Mata Aparat
Dilaporkan Warga Lagi, Seorang Pria Diamankan Unit Reskrim Polsek Bilah Hilir di Desa Sei Tampang.
Karutan Kelas I Medan Hadiri Kunjungan Reses Komisi XIII DPR RI di Sumut
Proyek Rp14,4 Miliar di Ruas Banjaran–Pangalengan Sarat Masalah, Bina Marga Jabar Bungkam
Respon Cepat Laporan Warga, Polsek Bilah Hilir Gerebek Sarang Narkoba di Desa Sei Tampang.
Rutan Kelas I Medan Gelar Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila
Dukung Program Tebus Ijazah, Ketua PJS: Solusi Konkret Siswa Bisa Lanjut Sekolah Tanpa Halangan Biaya
Deteksi Dini, Tim Pengamanan Rutan Kelas I Medan Laksanakan Pemeliharaan dan Rolling Gembok

Berita Terkait

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 23:54 WIB

Sekda Aceh Tenggara Buka Dialog Konsultatif Akreditasi dan Penegerian Universitas Gunung Leuser

Jumat, 10 Oktober 2025 - 23:11 WIB

PWI Aceh Tenggara Dukung Penuh Pembangunan Infrastruktur Gagasan Forbes DPRA

Jumat, 10 Oktober 2025 - 22:20 WIB

Polres Aceh Tenggara Tangkap Tiga Pemuda Pengguna Sabu di Sekolah Dasar

Jumat, 10 Oktober 2025 - 22:02 WIB

Oknum Kepala Desa di Aceh Tenggara Ditahan dalam Kasus Dugaan Korupsi Dana Desa Rp 476 Juta

Rabu, 8 Oktober 2025 - 23:51 WIB

Tanpa Ampun, LSM Tipikor Desak Kejari Usut Dugaan Penyelewengan Dana Kesehatan Aceh Tenggara

Selasa, 7 Oktober 2025 - 17:13 WIB

SMA Negeri 1 Tebing Tinggi Terbakar, DPRD Riau Dorong Percepatan Pembangunan Ulang

Selasa, 7 Oktober 2025 - 14:50 WIB

Pemerintah Aceh Tenggara Sosialisasikan Penguatan Koperasi Merah Putih Syariah sebagai Motor Ekonomi Desa

Minggu, 5 Oktober 2025 - 20:33 WIB

Ketua DPW Partai Aceh Kukuhkan Pengurus Kader, Targetkan Satu Fraksi di Pemilu Mendatang

Berita Terbaru