Jatuh Kejurang Di Gunung Sibayak Mahasiswa Universitas Sumatera Utara Meninggal Dunia

Umum Natanael S Milala

- Redaksi

Minggu, 8 September 2024 - 12:08 WIB

50442 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tanah Karo || Waspada Indonesia

Seorang pendaki bernama Ronny Sahputra Sinurat (21), mahasiswa Fakultas Vokasi Universitas Sumatera Utara (USU), meninggal dunia setelah terjatuh ke dalam jurang di Gunung Sibayak, kemarin Sabtu (07/09/24). Korban ditemukan tidak bernyawa setelah jatuh dari ketinggian sekitar 20 meter di kawasan bukit kapur saat melakukan pendakian bersama teman temannya.

Kapolres Tanah Karo, AKBP Eko Yulianto, S.H., S.I.K., M.M., M. Tr. Opsla, mengungkapkan bahwa pihaknya segera menerima laporan mengenai insiden tersebut dan langsung melakukan langkah cepat untuk evakuasi korban.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami menerima informasi sekitar pukul 21.45 WIB dan segera mengkoordinasikan tim gabungan dari Polres Tanah Karo, Polsek Simpang Empat, UPT Tahura Bukit Barisan, Basarnas, serta BPBD Kabupaten Karo untuk melakukan proses evakuasi,” jelas AKBP Eko Yulianto.

Kapolres menambahkan tim gabungan tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 23.45 WIB dan mulai melakukan pencarian di sekitar jurang bukit kapur. Korban berhasil ditemukan oleh penjaga posko Lestari dan rekan rekan pendaki korban pada pukul 22.00 WIB, namun saat ditemukan, Ronny sudah dalam kondisi tidak bernyawa dengan luka parah di bagian kepala.

Baca Juga :  Sebanyak 57 Pejabat Administrator dan Pengawas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Karo Dilantik

“Tim Basarnas tiba di lokasi pada pukul 03.00 WIB untuk membantu proses evakuasi, dan akhirnya korban berhasil diangkat dari jurang pada pukul 04.30 WIB. Korban kemudian langsung dibawa ke RSU Kabanjahe untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” lanjut Kapolres.

Kronologis kejadian ini, bermula ketika Ronny bersama tujuh orang rekannya melakukan pendakian di Gunung Sibayak pada Sabtu sore. Setelah melakukan registrasi di Pos II Posko Lestari, mereka melanjutkan perjalanan menuju puncak. Namun, saat melintasi jalur yang berada di dekat jurang bukit kapur, korban terjatuh setelah beristirahat sejenak bersama rombongannya.

Rekan korban segera melaporkan kejadian tersebut kepada petugas di Posko Lestari. “Setelah menerima laporan, petugas posko bersama teman teman korban melakukan pencarian dan menemukan korban sudah tidak bernyawa di dasar jurang,” jelas AKBP Eko.

AKBP Eko Yulianto menyatakan bahwa langkah langkah cepat dilakukan untuk memastikan proses evakuasi berjalan lancar. Tim gabungan dari Polres Tanah Karo, Polsek Simpang Empat, UPT Tahura Bukit Barisan, Basarnas, dan BPBD Kabupaten Karo bekerja sama untuk membawa korban keluar dari lokasi dengan aman.

“Evakuasi berjalan dengan baik dan lancar berkat koordinasi yang solid antara semua pihak terkait,” kata AKBP Eko. Saat ini, jenazah korban sudah dibawa ke rumah sakit untuk menjalani visum dan otopsi, dan akan segera diserahkan kepada pihak keluarga.

Baca Juga :  Pemkab Nagan Raya Salurkan Bantuan Untuk Korban Kebakaran.

Korban sendiri merupakan warga Jalan Jamin Ginting, Kabanjahe, Kabupaten Karo. Ia adalah anak dari Alber Sinurat dan Elpina Rasmalemna Br Bangun.

Rekan korban yang turut mendaki, di antaranya Luis Pernandes Tarigan dan Roynaldo Sitepu, memberikan kesaksian mengenai kejadian musibah tersebut.

AKBP Eko Yulianto menegaskan bahwa pihaknya akan terus melakukan pendampingan bagi keluarga korban selama proses hukum dan penanganan lebih lanjut. “Kami turut berduka cita yang mendalam atas insiden ini, dan kami akan memastikan seluruh prosedur berjalan dengan baik,” katanya.

Beliau juga mengimbau para pendaki yang ingin melakukan pendakian di Gunung Sibayak maupun gunung lainnya untuk selalu berhati hati dan mematuhi seluruh peraturan yang ada demi menjaga keselamatan.

“Kami sangat mengimbau kepada para pendaki untuk mempersiapkan fisik dengan baik, membawa peralatan yang sesuai, serta selalu mematuhi panduan dari petugas posko. Pastikan juga selalu berjalan dalam kelompok dan tidak memisahkan diri, keselamatan adalah yang utama,” tegas AKBP Eko.

( Nathan 366 )

Berita Terkait

Pickup Terbalik di Linge, Praktik Kerja Lapangan PT Tower Bersama Group Dipertanyakan
Ketua TP PKK Karo Monitoring Desa Percontohan Pelaksana 10 Program Pokok PKK Tahun 2025
Pelantikan DPP WKI Periode 2025–2030,Bupati Karo Berharap Perempuan Menjadi Pilar Penting Pembangunan
4 Unit Kenderaan Roda Tiga Pengangkut Sampah Bantuan CSR PT Inalum Kepada Pemkab Karo
Penemuan Sesosok Mayat Laki-Laki Dewasa Tanpa Identitas di Pinggir Sungai Lau Biang
SWI Ingatkan Pemerintah: Jangan Jadikan PWI Satu-satunya Mitra, Pers Harus Merdeka dan Berdaulat
100 Ribu Batang Benih Kakao kepada Kelompok Tani di Kecamatan Juhar, Tigabinanga, Munte, Mardingding, dan Tiganderket
Kasus Pembunuhan, Judi dan Narkoba Diungkap, Polres Tanah Karo Gelar Konferensi Pers

Berita Terkait

Jumat, 10 Oktober 2025 - 20:04 WIB

PW GPA DKI : Kebijakan Kakorlantas Patut Di Acungi Jempol Berani dan Berhasil Menghapus “Tot Tot Wuk Wuk” di Jalanan

Kamis, 9 Oktober 2025 - 18:50 WIB

LAKSI Mengecam Ujaran Kebencian dan Fitnah Keji Terhadap Kepala BGN

Senin, 6 Oktober 2025 - 21:02 WIB

PW GPA DKI Spontanitas Kabaharkam Polri Komjen Pol. Karyoto dalam Mengatur Lalu Lintas Saat HUT ke-80 TNI di Monas

Senin, 6 Oktober 2025 - 10:01 WIB

SWI Ingatkan Pemerintah: Jangan Jadikan PWI Satu-satunya Mitra, Pers Harus Merdeka dan Berdaulat

Jumat, 3 Oktober 2025 - 21:54 WIB

Tuntutan Tegas terhadap Korupsi: Gladiator dan Purnawirawan TNI-Polri Desak KPK Periksa Jokowi : Trinusa Angkat Bicara

Jumat, 3 Oktober 2025 - 00:27 WIB

Partai Cinta Negeri Mantapkan Dukungan untuk Samsuri Menuju Pilpres 2029 dalam Deklarasi Nasional di Jakarta

Kamis, 2 Oktober 2025 - 22:37 WIB

Prof Dr Sutan Nasomal Sambut Baik Dewan Pers Mulai Bela Wartawan Harap Kasus Wartawan Bekasi DiLirik Dewan Pers!!!

Kamis, 2 Oktober 2025 - 22:32 WIB

Prof. Dr. Sutan Nasomal Minta Presiden Perintahkan Polri–TNI Ungkap Berbagai Kasus Burem di Indonesia Ada Sinyalemen Dugaan Negara Gagal Lindungi Suara Kebenaran, Rakyat Dipaksa Diam

Berita Terbaru

PRINGSEWU

Minggu, 12 Okt 2025 - 13:12 WIB