Akibat Menu Di kurangi, Puluhan Siswa SMK PP Kutacane Lempar Batu Rumah Dinas Kepala Sekolah , simak ini Penjelasanya

Waspada Indonesia

- Redaksi

Sabtu, 18 Januari 2025 - 22:12 WIB

50455 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KUTACANE WASPADA INDONESIA -Rumah Dinas Kepala Sekolah Menengah Kejuruan Pertanian Pembangunan ( SMKPP) Kutacane Aceh Tenggara ( Agara) dilempar batu oleh puluhan siswa. Pelemparan itu disebabkan menu makanan selama ini dinilai tidak layak.

Kejadian pelemparan itu terjadi pada Rabu 15 Januari 2025 malam, hingga menyebabkan jendela bagian depan rumah dinas Kepala Sekolah SMKPP Kutacane pecah berserakan.

Informasi yang dihimpun sekitar 30 siswa dan siswi yang menginap di asrama sekolah mendatangi rumah dinas Kepala Sekolah yang berada di dalam komplek SMKPP Kutacane untuk mempertanyakan kebijakan yang arogan dan menu makanan yang selama ini mereka terima dinilai tidak layak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kemudian puluhan siswi kesurupan akibat meluapkan emosi mereka hingga berakhir dengan lemparan batu ke arah rumah yang di huni oleh Kepala Sekolah dan keluarganya.

Akibat kejadian tersebut, Kepala SMKPP Kutacane Inisial MD langsung diamankan pihak Polres Aceh Tenggara .

Salah seorang siswi, Susanti, mengatakan mereka merasa kesal karena hanya diberi makan sekedarnya saja,seperti lauk hanya telor dadar dibagi untuk empat sampai lima orang. Kemudian terkadang diberikan lauk ikan yang berulat serta minum air putih dari keran kamar mandi.

Baca Juga :  Perubahan APBK Aceh Tenggara 2025 Disetujui DPRK, Bupati Tegaskan Komitmen Transparansi dan Efisiensi

Susanti mengaku kejadian ini sudah berlangsung selama tiga tahun ,bahkan ruang asrama sering dikunci dan tidak mendapatkan jatah makanan dengan alasan menerima hukuman bagi siswa dan siswi.

“Selama ini kami takut untuk melaporkan kejadian ini kepada pihak guru maupun orang tua,karena di ancam akan dikeluarkan dari sekolah,”ungkapnya.

Kepala Cabang Dinas Pendidikan Aceh Tenggara Jupri membenarkan atas kejadian itu, namun sebagai perwakilan Kepala Dinas pendidikan Provinsi Aceh pihaknya hanya memastikan proses kelanjutan belajar mengajar di sekolah bahwa naungan dinas pertanian Aceh ini kembali berjalan normal dengan menunjuk nota dinas sementara kepada salah seorang guru senior.

Terkait hal ini Anggota DRRA AceH Yahdi Hasan mengatakan akan di proses evaluasi dan tindak lanjut yang dilakukan oknum kepala sekolah akan dilaporkan serta berkordinasi dengan Dinas Pendidikan Aceh dan Dinas Pertanian Aceh untuk proses lebih lanjut, terang yahdi

Baca Juga :  Kegiatan Rutin Desa Kuta Buluh, Pengajian dan Dzikir Ratib Seribee

“Lanjut Yahdi mengatakan SMKPP Kutacane dibawah dua Dinas yakni Dinas Pendidikan Aceh dan Dinas Pertanian Aceh, Selaku Kepala Cabang Dinas Pendidikan hanya berkewajiban untuk memastikan keberlangsungan proses belajar mengajar, sedangkan proses evaluasi terhadap kepala sekolah itu adalah wewenang Dinas Pertanian Aceh,”ucapnya.

Jupri menyampaikan pihaknya bersama Kadis Pertanian Aceh Tenggara dan Anggota DPRA Yahdi Hasan telah melakukan inspeksi untuk mendapat keterangan dari sejumlah guru dan siswa siswi yang hasil nya akan dilaporkan kepada Dinas Pendidikan Aceh.

” Oknum Kepala Sekolah SMKPP Kutacane MD telah di nonaktifkan dan diamankan di mes cabang Dinas Pendidikan Aceh di Kutacane setelah sebelumnya periksa oleh di Mapolres Aceh Tenggara,”kata Jupri, Jumat 17 Januari 2025

(Laporan Salihan.Beruh)

Berita Terkait

Sekda Aceh Tenggara Buka Dialog Konsultatif Akreditasi dan Penegerian Universitas Gunung Leuser
Skandal Tebing Lawe Alas: LIRA Bongkar Dugaan Korupsi Proyek Rp6,9 Miliar di Aceh Tenggara
PWI Aceh Tenggara Dukung Penuh Pembangunan Infrastruktur Gagasan Forbes DPRA
Polres Aceh Tenggara Tangkap Tiga Pemuda Pengguna Sabu di Sekolah Dasar
Oknum Kepala Desa di Aceh Tenggara Ditahan dalam Kasus Dugaan Korupsi Dana Desa Rp 476 Juta
Tanpa Ampun, LSM Tipikor Desak Kejari Usut Dugaan Penyelewengan Dana Kesehatan Aceh Tenggara
SMA Negeri 1 Tebing Tinggi Terbakar, DPRD Riau Dorong Percepatan Pembangunan Ulang
Pemerintah Aceh Tenggara Sosialisasikan Penguatan Koperasi Merah Putih Syariah sebagai Motor Ekonomi Desa

Berita Terkait

Jumat, 10 Oktober 2025 - 20:04 WIB

PW GPA DKI : Kebijakan Kakorlantas Patut Di Acungi Jempol Berani dan Berhasil Menghapus “Tot Tot Wuk Wuk” di Jalanan

Kamis, 9 Oktober 2025 - 18:50 WIB

LAKSI Mengecam Ujaran Kebencian dan Fitnah Keji Terhadap Kepala BGN

Senin, 6 Oktober 2025 - 21:02 WIB

PW GPA DKI Spontanitas Kabaharkam Polri Komjen Pol. Karyoto dalam Mengatur Lalu Lintas Saat HUT ke-80 TNI di Monas

Senin, 6 Oktober 2025 - 10:01 WIB

SWI Ingatkan Pemerintah: Jangan Jadikan PWI Satu-satunya Mitra, Pers Harus Merdeka dan Berdaulat

Jumat, 3 Oktober 2025 - 21:54 WIB

Tuntutan Tegas terhadap Korupsi: Gladiator dan Purnawirawan TNI-Polri Desak KPK Periksa Jokowi : Trinusa Angkat Bicara

Jumat, 3 Oktober 2025 - 00:27 WIB

Partai Cinta Negeri Mantapkan Dukungan untuk Samsuri Menuju Pilpres 2029 dalam Deklarasi Nasional di Jakarta

Kamis, 2 Oktober 2025 - 22:37 WIB

Prof Dr Sutan Nasomal Sambut Baik Dewan Pers Mulai Bela Wartawan Harap Kasus Wartawan Bekasi DiLirik Dewan Pers!!!

Kamis, 2 Oktober 2025 - 22:32 WIB

Prof. Dr. Sutan Nasomal Minta Presiden Perintahkan Polri–TNI Ungkap Berbagai Kasus Burem di Indonesia Ada Sinyalemen Dugaan Negara Gagal Lindungi Suara Kebenaran, Rakyat Dipaksa Diam

Berita Terbaru

PRINGSEWU

Minggu, 12 Okt 2025 - 13:12 WIB