Prioritas yang Keliru: Lebih Penting Menjerat Pengkritik daripada Mengusut Proyek Miliaran?

REDAKTUR UTAMA

- Redaksi

Sabtu, 26 Juli 2025 - 07:44 WIB

50575 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumbawa – Keputusan Polres Sumbawa dalam kasus Aby Risal mengundang kritik tajam dan pertanyaan tentang prioritas penegakan hukum di daerah tersebut. Ketika ada dugaan penyimpangan dalam proyek negara senilai Rp131,9 miliar, yang seharusnya menjadi fokus utama adalah penyelidikan mendalam terhadap substansi dugaan tersebut:

apakah ada penggunaan material ilegal, apakah ada quarry tak berizin, dan apakah ada kerugian negara? Namun, yang terjadi justru sebaliknya: energi dan sumber daya penegak hukum dialihkan untuk menjerat jurnalis yang mengungkap dugaan tersebut.

Baca Juga :  Bupati Karo Hadiri Pelantikan DPD-APPSINDO Masa Bakti 2024-2029 Berharap Mampu Membawa Kemajuan Bagi Pedagang

Ini menunjukkan prioritas yang keliru dan berpotensi menghambat upaya pemberantasan korupsi dan penegakan hukum yang berkeadilan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga :  Kapolres Rohul Serahkan Piala Dan Piagam Penghargaan Juara 3 Lomba Polisi Cilik se Jajaran Polda Riau

Mengapa dugaan pelanggaran dalam proyek skala besar ini seolah diabaikan, sementara suara kritik justru direspons dengan tindakan pidana? Pola ini bisa menciptakan iklim ketidakpercayaan di mana masyarakat melihat bahwa kekuasaan lebih memilih melindungi status quo daripada mengusut kebenaran.

Jika praktik ini terus berlanjut, siapa yang akan berani bersuara lagi?. []

Berita Terkait

BRIN Dorong Kolaborasi Riset di Seminar Nasional Hybrid “Perempuan dan Perannya dalam Pergerakan Kebangsaan”
Jaya Sakti Sehat, Personil TK Bilai Berikan Layanan Kesehatan dan Mendengarkan Keluh Kesah Warga
Jaya Sakti Menyapa, Tumbuhkan Keakraban Melalui Komunikasi Dua Arah
Polda Riau Kembangkan Tabung Harmoni Hijau untuk Dukung Pemenuhan Gizi Berkelanjutan
Kebijakan RSUD Umar Wirahadikusumah: Menguntungkan Pimpinan, Merugikan Karyawan dan Pasien
SPPG Polda Banten Siap Jadi Role Model: Jaga Mutu dan Gizi Berkualitas Demi Generasi Emas 2045
Jaya Sakti Peduli, Personil TK Zanepa Tumbuhkan Minat Belajar Sambil Bermain
Jaya Sakti Berbagi, TK Pogapa Kembalikan Keceriaan Anak-anak Sebagai Aset Bangsa di Pedalaman

Berita Terkait

Sabtu, 1 November 2025 - 17:25 WIB

Kegiatan Educare 2025: Kolaborasi Pendidikan dan Anak Negeri yang Berprestasi

Jumat, 31 Oktober 2025 - 20:26 WIB

Kapolda Riau Resmikan Dapur SPPG Polresta Pekanbaru 1 di Kecamatan Payung Sekaki

Selasa, 28 Oktober 2025 - 12:02 WIB

Bangun Ekosistem Pers Sehat, AMI Bentuk DPW Sumatera Barat

Jumat, 24 Oktober 2025 - 11:24 WIB

AKPERSI Desak Polres Jaksel Tindak Tegas Peredaran Obat Keras Terbatas 

Selasa, 21 Oktober 2025 - 17:05 WIB

Apresiasi Polda Riau Tangani Kasus Pemerasan Berkedok Ormas, Kemendagri: Contoh Baik dalam Menjaga Wibawa Hukum 

Kamis, 16 Oktober 2025 - 19:46 WIB

Pamapta Hadir 24 jam, Kapolda Riau Luncurkan Layanan Baru

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:58 WIB

Menghadapi Bisnis Mafia, Wartawan harus Profesional & Bermental Singa 

Jumat, 10 Oktober 2025 - 20:44 WIB

Bidpropam Polda Riau Gelar Bakti Sosial di Pondok Pesantren Nurul Azhar

Berita Terbaru