Yayasan Prabu Foundation Bersama Polda Jabar dan Kesbangpol Kabupaten Bandung, Gelar Sosialisasi Pemilu Damai

Waspada Indonesia

- Redaksi

Kamis, 5 Oktober 2023 - 11:17 WIB

50141 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandung – Menjelang Pemilu serentak 2024, Yayasan Prabu Foundation menggelar konsolidasi dan dialog kebangsaan terhadap para mantan aktivis Negara Islam Indonesia (NII), di salah satu Rumah Makan daerah Cileunyi, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (5/10/2023).

Kegiatan tersebut pun digagas jajaran Polda Jawa Barat dan Kesbangpol Kabupaten Bandung dan diikuti 70 peserta, diantaranya para mantan Bupati dan Camat NII Komandemen Wilayah (KW) 9 Jabar, termasuk mantan Gubernur NII Jabar KW 9, para mantan aktivis NII termasuk anak buah Panji Gumilang.

Nara sumber yang dihadirkan diantaranya, Kanit Idensos Satgaswil Densus 88 Antiteror Polri, Kompol Satori, Kabid Kewaspadaan dan Kerja Sama Intelijen Kesbangpol Kabupaten Bandung, Aam Rahmat dan Ustaz Kiki Muhammad Iqbal.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mantan Gubernur NII Jabar KW 9, Asep Suhargono mengatakan, berkumpulnya para mantan pentolan NII dan mantan anak buah Panji Gumilang ini untuk menggelar konsolidasi dan dialog kebangsaan jelang Pemilu 2024.

“Materi kegiatan ini diharapkan menjadi pembekalan terhadap puluhan peserta mantan aktivis NII se-Jawa Barat agar dapat menciptakan rasa aman, damai, lancar serta sukses tanpa ekses di masa Pemilu 2024 mendatang,” ungkap Asep Suhargono usai kegiatan konsolidasi melalui keterangannya, Kamis (5/10).

Baca Juga :  Masyarakat Akan Puas Jika Otak Pelaku Dugaan Pengeroyokan ASN Dishub Ditangkap

Diketahui, Yayasan Prabu Foundation merupakan kelompok yang didirikan oleh para mantan aktivis NII yang statusnya sudah kembali ke NKRI.

Dikatakan Asep, para mantan aktivis NII khususnya di Kabupaten Bandung, umumnya di Jabar yang telah bertobat, kini mendukung penuh digelarnya pemilu 2024.

“Saya pun mengajak kepada mantan aktivis atau anggota NII di Jabar yang belum sadar untuk segera bertobat dan berikrar kembali ke NKRI dan mendukung pemilu 2024 damai,” tegasnya.

Sementara itu, Kanit Idensos Satgaswil Densus 88 Antiteror Polri, Kompol Satori menuturkan, guna menjaga keamanan dan ketertiban khususnya menjelang Pemilu 2024 mendatang, pihaknya akan terus melakukan pemantauan terhadap kelompok radikal.

“Kami Densus terus bekerja, memantau pergerakan dari kelompok radikalisme di seluruh Indonesia termasuk Jawa Barat, agar kami bisa melakukan pengetatan target atau potensi gangguan keamanan,” ungkap Satori.

Satori pun mengimbau, agar masyarakat bisa lebih bijak dalam menggunakan media sosial. Apabila menerima informasi sebaiknya dilakukan cek ulang alias jangan termakan kabar palsu atau hoaks.

Baca Juga :  Neneng Rahmawati diduga di Kriminalisasi, Iwan Samma SH Minta Presiden dan Jaksa Agung Hentikan

“Kami berharap masyarakat menggunakan Sosmed, ketika mendapatkan informasi lakukan dulu upaya tabayun, tanya dulu sebelum melanjutkan membagikan. Agar jadi masyarakat yang cerdas dan memiliki rasa sayang terhadap negaranya, dab bisa memilih pemimpin yang baik,” tegasnya.

Dilokasi yang sama, Kabid Kewaspadaan dan Kerja Sama Intelijen, dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Bandung, Aam Rahmat mengaku, sangat mengapresiasi kegiatan konsolidasi dan dialog kebangsaan para mantan aktivis NII.

Aam memaparkan, dari catatan di Bawaslu, Kabupaten Bandung pada pemilu 2024 tingkat terawannya urutan ke 3 di Indonesia.

Mengingat hal itu, menurutnya dengan kehadiran Yayasan Prabu Foundation, sangat penting bagaimana mewujudkan Pemilu 2024 aman, damai dan sukses tanpa ekses.

Diharapkan Aam, pascakonsolidasi dan dialog kebangsaan para mantan aktivis NII tersebut, pada pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang bisa kondusif, aman, damai, dan sukses, serta tingkat partisipasi pemilih tinggi.

“Kepada mantan aktivis dan anggota NII di Kabupaten Bandung yang belum berikrar dan bergabung ka Prabu Foundation, kita mengajak dukung pemilu damai,” tandasnya. (Red).

Berita Terkait

Ucapan Kontroversial Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang Sebut Tak Butuh Media Dikecam karena Tidak Sejalan dengan Semangat UU Pers
HALAL BIHALAL KECAMATAN SAGULING KBB YANG DIHADIRI OLEH WAKIL BUPATI KBB
Sikapi RKUHAP, Prabu Foundation : Jangan Ada Lembaga Penegak Hukum Dengan Kewenangan Lebih Dari APH Lainnya
Gelar Seminar Nasional: LBH DPP LSM KOREK dan FH Unikom, Kritik Draft RKUHP Potensi Timbulkan Gesekan Antar Pancawangsa
Neneng Rahmawati diduga di Kriminalisasi, Iwan Samma SH Minta Presiden dan Jaksa Agung Hentikan
Mantan narapidana Terorisme dukung Realisasi Program Pemerintah swasembada Ketahanan Pangan
Menyoal Premanisme dan Korupsi, Investasi di Jawa Barat Terancam oleh Kebijakan yang Tidak Berpihak pada Rakyat
Pemberian Remisi Khusus Natal 2024 Bersama Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan di Lapas Perempuan Bandung

Berita Terkait

Minggu, 29 Juni 2025 - 23:51 WIB

Kapolsek Kadudampit: Keamanan Bukan Tugas Polisi Saja, Tapi Tanggung Jawab Bersama Warga

Sabtu, 28 Juni 2025 - 17:25 WIB

Bupati Karo Tegaskan Percepatan Perbaikan Jembatan Rusak di Kutaraja

Jumat, 27 Juni 2025 - 10:50 WIB

MUSDA XVIII HIPMI Sumut,Kolaborasi Pengusaha Muda Untuk Sumut Berkah

Kamis, 26 Juni 2025 - 15:09 WIB

Federasi SBSI Kunjungi Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Karo Terkait Pemberhentian Herlina Harahap

Kamis, 26 Juni 2025 - 14:56 WIB

Rapat Sekretariat Forkopimda Kabupaten Karo Bulan Juni 2025 Bahas Isu Strategis Yang Berkembang di Masyarakat

Rabu, 25 Juni 2025 - 08:39 WIB

Hari Krida Pertanian 2025 Momen Untuk Menghargai Kontribusi Petani dan Peternak

Sabtu, 21 Juni 2025 - 20:31 WIB

Kak Eva Novarisma Purba Ketua LPAI Sumut Lantik Pengurus LPAI Kab. Karo

Jumat, 20 Juni 2025 - 23:20 WIB

Oknum Camat Ubah Plat Mobil Dinas Tanpa Izin, Aktivis Desak Inspektorat Turun Tangan

Berita Terbaru