Pringsewu:Waspadaindonesia.com: Kejadian tragis dan memilukan kini terjadi kembali,kali ini menimpa seorang kepala pekon waymanak kecamatan Pugung kabupaten Tanggamus,Jumat,21/02/2025.
Aksi main hakim sendiri oleh warga,Berbuntut panjang dan berlanjut ke jalur hukum kakon way manak yang dipukuli warga hingga babak belur oleh warga,selasa malam (18/02) di pekon jati agung,kecamatan ambarawa kabupaten pringsewu sekitar pukul(23:00) WIB.
Keluarga Korban tidak menerima,atas apa Yang menimpa korban Safrudin kakon way manak,Rangga Putra,selaku anak korban dan odien selaku adik korban dan didampingi,puluhan kepala pekon dan aparatur kepala pekon,kecamatan pugung melaporkan kejadian ini ke unit sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT) polres pringsewu.
Terpantau media Waspadaindonesia,rombongan DPK apdesi bersama aparatur pekon kecamatan Pugung berramai-ramai mendampingi keluarga korban melaporkan kejadian ini dan memberikan dukungan moril,dukungan moril yang diberikan DPK apdesi pugung untuk kepala pekon way manak,juga bentuk apresiasi mereka atas penegakkan hukum di pringsewu karna mereka percaya polisi akan bekerja secara propesional.
Kejadian na’as yang menimpa rekan kami,kakon way manak malam itu tentunya kami percayakan kepada pihak kepolisian resort polres pringsewu,untuk mengusut tuntas kasus ini dan menangkap para pelaku pengoroyokan ini sehingga kedepan tidak terulang lagi kejadian seperti ini,karna di kabupaten Pringsewu sering sekali warganya main hakim sendiri,ucap yuhendri.
Yuhendri juga berpesan agar keluarga korban bang saf,agar bisa menahan diri dan tidak membalas perlakuan warga jati agung ungkap apdesi pugung yang selalu kompak dengan anggotanya,senada dengan apdesi pugung
Begitu juga dengan rombongan kakon yang lain yang ikut melaporkan kejadian ini,
Turut prihatin atas kejadian yang menimpa rekan sejawat mereka.
Kejadian ini jangan sampai terulang kembali,kami menghimbau kepada masyarakat jangan mudah main hakim sendiri apa lagi masalahnya belum pasti
Karna dapat menghilang kan nyawa orang yang tidak bersalah,sekali lagi atas laporan keluarga bang safrudin ini kami kepala pekon kecamatan Pugung berharap polisi segera bertindak dan menangkap para pelaku,pungkasnya.
(HAYAT)