INTAN JAYA – Suasana ceria tampak menghiasi Kampung Bilai, Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, saat personel Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Republik Indonesia–Papua Nugini (Satgas Pamtas RI–PNG) Mobile Yonif 113/Jaya Sakti (JS) dari Pos Bilai hadir dan membagikan makanan ringan kepada anak-anak setempat, Senin (13/10/2025). Kegiatan sederhana ini disambut suka cita oleh anak-anak dan masyarakat desa yang merasa diperhatikan oleh kehadiran para prajurit TNI.
Momen kebersamaan itu dipenuhi senyum dan tawa anak-anak yang menerima makanan ringan seperti biskuit dan permen dari para personel Satgas. Mereka datang dan berkumpul di sekitar pos dengan penuh semangat, menyambut pembagian yang dilakukan secara langsung oleh anggota TNI. Bukan soal besar kecilnya pemberian, namun perhatian dan kebersamaan yang terbangun membuat anak-anak merasa bahagia.
Salah satu tokoh masyarakat Kampung Bilai, Karel (39), menyampaikan rasa terima kasih serta kebanggaannya atas kepedulian yang ditunjukkan oleh Satgas kepada anak-anak di kampung tersebut. Ia menilai kehadiran TNI di tengah masyarakat tidak hanya membawa rasa aman, tapi juga membangun kedekatan emosional yang menumbuhkan rasa kekeluargaan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Anak-anak Kampung Bilai sangat senang dengan kedatangan Satgas yang membagikan makanan ringan. Mereka terlihat gembira dan berterima kasih atas perhatian yang diberikan. Bagi kami, ini bukan hal kecil, tapi sangat berarti,” ujar Karel.
Komandan Pos Bilai, Letnan Dua Infanteri Suhendra, menjelaskan bahwa kegiatan berbagi tersebut merupakan bagian dari program pendekatan humanis yang dilakukan oleh Satgas Pamtas RI–PNG Mobile Yonif 113/JS untuk menjalin kedekatan dengan masyarakat, khususnya anak-anak sebagai generasi penerus bangsa.
“Dengan kegiatan ini, Satgas ingin menunjukkan kepedulian dan kasih sayang kepada anak-anak Kampung Bilai. Kami berharap, kebersamaan seperti ini bisa menciptakan rasa nyaman dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kehadiran TNI,” ucap Letda Suhendra.
Ia menambahkan, kegiatan serupa akan terus menjadi bagian dari rutinitas Satgas saat berinteraksi dengan masyarakat di wilayah penugasannya. Selain untuk menumbuhkan rasa saling percaya antara aparat dan warga, langkah ini juga ditujukan untuk membentuk ikatan emosional yang kuat, terutama di kalangan anak-anak yang sangat rentan terhadap dampak keterbatasan akses sosial dan psikologis di daerah-daerah pedalaman.
Satgas Yonif 113/Jaya Sakti sendiri dikenal aktif melakukan berbagai bentuk kegiatan sosial selama bertugas di Papua. Mulai dari pelayanan kesehatan, bantuan pendidikan, sampai aksi berbagi kebutuhan pokok seperti makanan dan perlengkapan sekolah, semua dilakukan demi meningkatkan taraf hidup dan semangat masyarakat di wilayah-wilayah yang masih terisolasi.
Kegiatan berbagi makanan ringan ini mungkin tampak sederhana, namun dalam konteks wilayah pedalaman Papua seperti Kampung Bilai, hal tersebut mampu memberikan semangat baru dan menjadi simbol dari hadirnya negara di tengah-tengah rakyatnya, melalui tangan-tangan pengabdian para prajurit TNI.
Laporan: Salihan Beruh