KRPH Kladi Gandeng Koramil 16 dan Poksek cermee Melakukan Pemasangan Spanduk Himbauan dan Larangan Terjadinya Karhutla

Waspada Indonesia

- Redaksi

Jumat, 28 Juli 2023 - 00:59 WIB

50223 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BONDOWOSO – Dalam rangka antisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayahnya, Kepala Resort Pemangkuan hutan (KRPH) Kladi BKPH Prajekan KPH Bondowoso bersama Kepolisian Sektor (Polsek) dan Koramil 0822/16 Cermee melakukan kegiatan pemasangan spanduk yang berisi himbauan dan larangan kepada masyarakat untuk tidak melakukan kegiatan yang dapat menyebabkan terjadinya karhutla, Kamis (27/07/23).

Pemasangan plang himbauan dipetak 12A dan ruas jalan desa solor yang dipandu langsung oleh Rinduwanto KRPH Kladi tersebut juga dihadiri oleh Sertu Budi Babinsa Koramil, dan anggota Polsek Cerme antara lain Aipda Nurcahyono., Aipda Arif, Aipda.Farid Adi dan Aipda Haris serta Absori Kepala Desa Solor

Baca Juga :  Ketua Umum PPRI Ikin Rokiin SE MM Resmi Lantik Pengurus DPW PPRI Riau Periode 2023-2025

Rinduwanto dalam keterangan mengatakan, bahwa musim kemarau sangat rentan terjadi kebakaran hutan dan lahan, baik disebabkan oleh faktor alam maupun karena ulah manusia. Untuk itu sebagai langkah antisipasi dini Kami bersinergi dengan Pihak Koramil dan Polsek Cermee melakukan kegiatan sosialisasi pada masyarakat dan pemasangan bener dan plang yang berisi himbauan serta larangan membakar hutan dan lahan, dengan harapan agar masyarakat memahami dan mengerti bahwa tindakan pembakaran hutan dapat diancam pidana,” jelasnya

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara Sertu Budi Babinsa Koramil 0822/16 Cermee mengatakan jika kemarau panjang sering dimanfaatkan orang untuk membuka lahan baru atau pembersihan lapangan (land clearing) dengan membakar daun kering atau serasah yang dapat menimbulkan kebakaran karhutla.
Oleh karenanya Kami bersama pemangku wilayah hutan perlu untuk melakukan sosialisasi, himbauan dan larangan kepada masyarakat agar tidak melakukan pembersihan lapangan atau membuka lahan baru dengan kegiatan yang dapat menimbulkan terjadinya kebakaran hutan,” imbuh sertu budi

Baca Juga :  PEMKAB  Nagan Raya Gelar Sosialisasi Hukum Adat Bagi Pelajar.

Sementara Kapolsek Cerme yang di wakili Aipda Nurcahyono berujar, Kami berharap kesadaran penuh pada seluruh lapisan masyarakat utamanya yg berdomisili didesa solor tidak melakukan pembakaran hutan agar tidak terjerat hukum yang berlaku, “pungkasnya.

(Red)

Berita Terkait

Ratusan Petani Dari Desa Pantai Raja dan Bangun Sari, Kompak Usir dan Tahan Alat Berat Milik Hanafi Cs
Serba Serbi Hari Jadi Kabupaten Karo Ke 79 Tahun 2025
Komunitas Ngopi Broo Bergotong Royong Bantu Warga Bersihkan Sisa Lumpur Banjir Kampung Lebak Teluk Pucung Bekasi
Lapas Tuban Dalami Dugaan Distribusi LPG ilegal
HUKUM DAN KRIMINAL Polda Jabar Ungkap Kasus Asusila atau Pornografi Melalui Aplikasi Berbayar
Babinsa Koramil 07 Tewah Dampingi Penyemprotan Tanaman Padi Dengan Teknologi Drone
Berpuasa Tidak Menyurutkan Semangat Praka Yanto Dalam Mendampingi Para Petani

Berita Terkait

Selasa, 11 Maret 2025 - 07:30 WIB

Serba Serbi Hari Jadi Kabupaten Karo Ke 79 Tahun 2025

Senin, 10 Maret 2025 - 09:50 WIB

Komunitas Ngopi Broo Bergotong Royong Bantu Warga Bersihkan Sisa Lumpur Banjir Kampung Lebak Teluk Pucung Bekasi

Sabtu, 8 Maret 2025 - 15:59 WIB

Jumat, 7 Maret 2025 - 03:25 WIB

Lapas Tuban Dalami Dugaan Distribusi LPG ilegal

Kamis, 6 Maret 2025 - 19:45 WIB

HUKUM DAN KRIMINAL Polda Jabar Ungkap Kasus Asusila atau Pornografi Melalui Aplikasi Berbayar

Selasa, 4 Maret 2025 - 13:35 WIB

Babinsa Koramil 07 Tewah Dampingi Penyemprotan Tanaman Padi Dengan Teknologi Drone

Selasa, 4 Maret 2025 - 13:34 WIB

Berpuasa Tidak Menyurutkan Semangat Praka Yanto Dalam Mendampingi Para Petani

Senin, 3 Maret 2025 - 10:49 WIB

Struktur DPC.AWIBB Sukabumi Raya Jenguk Ketua Dewan Pengawas DPC.AWIBB-Iip Firdaus

Berita Terbaru