Penjabat (Pj) Bupati Nagan Raya, Fitriany Farhas, AP, SSos.,MSi,
waspadaindonesia | NAGAN RAYA: Penjabat (Pj) Bupati Nagan Raya, Fitriany Farhas, AP, SSos.,MSi, kunjungi Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) dalam program Si Uroe Keu Gampong Sehat (Sigaseh).
Acara berlangsung di Puskesmas Pembantu (Pustu) Gampong Blang Sapek dibawah Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Cot Kuta, Kecamatan Suka Makmue,Kabupaten Nagan Raya, Selasa (5/9/2023).
Pada kesempatan itu, Pj Bupati Nagan Raya Fitriany Farhas, menyampaikan, program tersebut diadakan untuk masyarakat supaya dapat mengecek kesehatan dan mengantisipasi sejak dini terhadap gizi anak. Maupun lansia.
“Dengan adanya kegiatan ini ayo manfaatkan dengan sebaik mungkin demi generasi bangsa yang lebih baik lagi kedepannya,” ajak Fitriany.
Terkait dengan masalah stunting, Pj Bupati meminta agar keuchik setempat memanfaatkan dana desa untuk menangani stunting.
Pada kesempatan itu, Pj Bupati melakukan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) kepada anak yang mengalami stunting.
Ia menyampaikan maksud kedatangannya agar tahu kondisi masyarakat seperti apa, sehingga ia mengetahui harus melakukan apa.
“Saya selalu memerintahkan para camat untuk sering turun kelapangan. Saya beranggapan camat adalah garda terdepan untuk mengetahui situasi dan kondisi masyarakat,” ujarnya.
Pj Bupati menjelaskan tujuan program Sigaseh agar masyarakat dan ibu-ibu yang memiliki anak dapat mengetahui, mengantisipasi secara dini untuk kesehatan dan gizi anak.
Lanjutnya, supaya anak pintar dan tidak kurang gizi sering-sering dibawa ke Posyandu. Ia juga menghimbau warga untuk tidak memberikan makanan sembarangan, karena bisa mempengaruhi gizi otak.
“Mau kan anaknya itu pintar, ketika dewasa bisa meniti karir dengan sebaik-baiknya. Tentunya kita berkeinginan anak kita itu tumbuh dengan baik, bukan hanya jadi anak yang biasa- biasa saja, untuk itu sering-sering berkomunikasi dengan kader dari PKK desa atau pun kecamatan, sering-sering tanya makanan yang baik untuk anak,” tuturnya.
Fitriany juga mengingatkan warga jangan berikan makanan cepat saji atau instan. Memang anak senang karena gurih dan enak, tapi tidak bagus bagi perkembangan gizi anak.
Sebelumnya, Camat Suka Makmue, Said Mudhar, SPd.,MPd, melaporkan, pihaknya bersama aparatur Gampong Blang Sapek akan menargetkan nol stunting pada awal Bulan Oktober mendatang.
“Untuk mewujudkan semua itu, saya mengajak seluruh masyarakat untuk proaktif terhadap program-program kesehatan melalui Puskesmas. Hal ini sangat penting demi mencapai apa yang kita cita-citakan bersama,” tutur Said Mudhar.
Sementara itu, Keuchik Gampong Blang Sapek, M Nur, SSos, memaparkan tentang data dan berbagai kegiatan di desanya kepada Pj Bupati.
“Gampong kami ini memiliki luas 600,6 hektar dengan jumlah penduduk 774 jiwa,” sebutnya.
Kunjungan Pj Bupati tersebut turut didampingi Kadis Kesehatan, Kepala Bappeda, Kepala DPMGP4, mewakili Kajari, Kepala BPS, unsur Forkopimcam, Kepala Puskesmas Cot Kuta dan jajarannya. ( aswi)