Seorang Jurnalis Ditemukan Meninggal Di Perumahan, Polisi Duga Ini Penyebabnya

hayat

- Redaksi

Jumat, 26 Juli 2024 - 04:24 WIB

50172 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Waspadaindonesia.com

Pringsewu – Seorang pria ditemukan meninggal dunia di rumah pribadinya yang berada di Perumahan Bukit Panjerejo, Pekon Panjerejo, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu pada Kamis malam (25/7/2024). Penemuan mayat yang nyaris membusuk ini membuat geger warga sekitar.

Korban diketahui bernama Rifai (48), seorang jurnalis dari sebuah media online. Rifai diketahui sudah delapan bulan tinggal sendiri di perumahan tempat ia ditemukan tidak bernyawa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Penemuan mayat ini berawal dari kecurigaan Harianto (27), tetangga korban, lantaran sudah beberapa hari korban tidak terlihat keluar rumah dan rumahnya juga tidak dihidupkan lampu penerangan.

Kecurigaan Harianto ini bertambah lantaran dari dalam rumah korban tercium bau tidak sedap dan terlihat sepeda motor korban masih berada di dalam rumah. Lantaran tak berani mengecek sendiri, saksi kemudian memberitahukan kepada pengurus lingkungan dan bersama warga lainnya kemudian berupaya mengecek rumah korban.

Baca Juga :  Polri Raih Predikat Informatif Dalam Penganugerahan Keterbukaan Informasi Publik 2024

Lantaran pintu dalam kondisi terkunci, warga kemudian membuka paksa dengan cara mendongkel daun jendela kamar korban. Dari situ warga kemudian baru mengetahui bahwa korban sudah tidak bernyawa dalam posisi tertidur di kasur dengan kondisi tubuh sudah membengkak dan mengeluarkan bau tidak sedap. Adanya kejadian ini warga kemudian melaporkan kepada aparat keamanan yang langsung turun ke TKP.

Kapolsek Gadingrejo AKP Hasbulloh menjelaskan, pihak kepolisian bersama tenaga medis dari puskesmas Wates sudah datang ke TKP untuk melakukan olah TKP, identifikasi, dan pemeriksaan terhadap jasad korban. “Meski demikian untuk mengetahui sebab pasti meninggalnya korban, jasad korban tetap dibawa ke RSUD Pringsewu untuk dilakukan pemeriksaan leboh lanjut,” ujar AKP Hasbulloh pada Jumat (26/7/2024) pagi.

Baca Juga :  Ungkap Kasus Sabu 36 Kg Bungkus Kopi, Kapolda Metro: Biasanya Teh

Meski mengaku masih menyelidiki peristiwa ini, Kapolsek menduga kematian korban tidak terkait tindak pidana namun karena sakit diabetes. Hal ini dikuatkan dengan tidak ada barang milik korban yang hilang dan juga keterangan pihak medis bahwa di tubuh korban tidak ditemukan luka atau tanda bekas kekerasan.

“Menurut pihak medis, korban sebelumnya diketahui pernah berobat di puskesmas Wates karena sakit diabetes. Tenaga medis juga menyebut korban sudah meninggal dunia kurang lebih 3-4 hari dan terdapat ciri khas akibat sakit diabetes,” tambahnya

Setelah proses visum, jasad korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dilakukan proses pemakaman. “Keluarga korban menyatakan sudah menerima musibah ini dan menyatakan tidak bersedia dilakukan otopsi,” tandasnya.

Pewarta:Hayat

Berita Terkait

Tanpa Paksaan, Peserta Isbat Nikah di Sukamaju Dukung Penuh Kelanjutan Program Legalitas Pernikahan
SWI Ingatkan Pemerintah: Jangan Jadikan PWI Satu-satunya Mitra, Pers Harus Merdeka dan Berdaulat
Peringatan HUT ke-80 TNI Momentum Memperkuat Kemanunggalan TNI dan Rakyat
Proyek Rp14,4 Miliar di Ruas Banjaran–Pangalengan Sarat Masalah, Bina Marga Jabar Bungkam
AWIBB Kecam Keras!! Desak Polisi Tangkap Pelaku Pengeroyokan Wartawan di Mangunjaya Tambun
Presiden Prabowo Didesak Tegas, Razia Sepihak di Perbatasan Sumut–Aceh Dianggap Ancam Stabilitas Sosial
Solidaritas Nelayan Indonesia Desak Revisi Kebijakan Maritim, Tegaskan Kepentingan Rakyat Kecil
Ratusan Siswa Keracunan MBG di Bandung Barat, Program Bergizi Gratis Perlu Dievaluasi Serius

Berita Terkait

Minggu, 12 Oktober 2025 - 15:58 WIB

Jaya Sakti Sehat, Satgas Yonif 113/JS Bangun Kedekatan Lewat Layanan Kesehatan di Kampung Bilai

Minggu, 12 Oktober 2025 - 05:35 WIB

Kegiatan Dibiayai Dana Desa, Tapi Laporan Dibuat Puskesmas: Desa Bingung, Masyarakat Curiga

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:29 WIB

TNI Jaya Sakti Bantu Warga, Pos Engganengga Bagikan Bahan Makanan Door-to-Door ke Rumah Penduduk

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:26 WIB

Satgas Yonif 113/JS Menyapa dan Dengarkan Keluhan Warga di Pedalaman Intan Jaya

Jumat, 10 Oktober 2025 - 07:35 WIB

Jaya Sakti Menyapa, Satgas Yonif 113/JS Bangun Silaturahmi Melalui Komunikasi dari Rumah ke Rumah

Jumat, 10 Oktober 2025 - 07:29 WIB

Jaya Sakti Berbagi, Satgas Yonif 113/JS Eratkan Hubungan dengan Anak-anak Kampung Bilai

Kamis, 9 Oktober 2025 - 22:33 WIB

Tanpa Paksaan, Peserta Isbat Nikah di Sukamaju Dukung Penuh Kelanjutan Program Legalitas Pernikahan

Kamis, 9 Oktober 2025 - 16:35 WIB

Satgas Yonif 113/JS Berikan Layanan Kesehatan dari Rumah ke Rumah di Intan Jaya

Berita Terbaru