Proyek Pengadaan Ayam Kampung Kute Paser Penjengaen Agara Diduga Menuai Sejumlah Masalah

Waspada Indonesia

- Redaksi

Senin, 19 Agustus 2024 - 16:01 WIB

50669 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kutacane,  Senin 19 Agustus 2024 | Proyek Pengadaan Ayam Kampung di Kute Paser Penjengaen Kecamatan Lawe Bulan Aceh Tenggara Tahun 2024.  DenganAnggaran sekitar Rp 147.000.000.Setiap kepala keluarga mendapat Cuma 6 Ekor dengan harga jual sekitar Rp 25.000-30.000.Didunga menuai Sejumlah masalah. dari sejumlah info yg diterima Bara News Senin 19/8/24.

Program ketahanan Pangan dalam rangka Perbaikan gizi bagi warga masyarakat Kute Paser Penjengaen Kecamatan Lawe Bulan Aceh Tenggara tahun 2024. dengan dana sekitar Rp 147.000.000.di buat dalan kegiatan Pengadaan Ayam kampung sebayak 6 ekor kepada setiap kepala keluarga dengan harga jual beli di taksir sekitar 25-30. ribu saja. kata warga yang enggan ditulis identitasnya., kepada awak media Senin19/8 di Kutacane .

Kute Paser Penjengaen di perkirakan hanya 200.kk. dengan setiap kk mendapat 6 ekor Ayam di taksir harga jual pasar cuma sekitar 25-30 ribu saja. dengan ukuran Ayam sekitar segepal orang dewasa sambil mencontohkan gepalan tangannya. bahkan saat ini ayam ayam yang di bagi bagi itu sudah di jual oleh sejumlah warga dengan harga tersebut.

Baca Juga :  Diduga Selewengkan Dana BOS PJ Bupati Diminta Copot Kepala SMPN 1 Bambel Agara

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Warga ini memperkirakan dengan Dana sekitar Rp 147.000.000. dengan harga Ayah Rp 50.000.setiap warga sudah dapat menerima 12 ekor Ayam.

Oleh karena itu ungkapnya Pengadaan Ayah di kampungnya ini dinilai sudah tidak wajar dan terlalu mahal dengan harga dan jumlah Ayam cuma 6 Ekor kepada setiap warga.

Warga lain menambahkan Diduga Pengulu tersebut melakukan modus penggelembungan/Mark Up harga karena pengadaan dilaksanakan langsung oleh pengulu dengan memesan ayam dari luar daerah tanpa persetujuan masyarakat kute dan tidak memakai TPK Tim Pelaksana Kegiatan Kute.  sebangaimana ketentuan pada sisi lain diduga. Nilai mark up harga di perkirakan berkisar antara Rp 50.000.000 s/d 70.000.000.

Baca Juga :  Acara pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Agara Komisioner KIP dan Panwaslih Walk Out , Simak ini penjelasanya

Bahkan sampai hari ini masih banyak warga yang tidak bersedia menerima pembagian ayam tersebut, sehingga di duga Spj dilakukan dengan memalsukan tanda tangan warga yang belum mau menerimanya.

Oleh karena itu kami selaku warga masyarakat Kute Paser Penjengaen Kecamatan Lawe Bulan Aceh Tenggara katanya Minta kepada Bapak Pj Bupati Drs Syakir untuk dapat memerintahkan Inspektorat untuk melakukan audit Anggaran dana Desa kami selama masa jabatan pengulu Suriadi.

Suriadi Pengulu Kute Paser penjengaen saat di konfirmasi sampai berita ini di langit belum memberikan konfirmasi kendati sudah di hubungi beberapa kali.pada Senin 19/8./2024. (Skd).

Berita Terkait

Desa Lawe Setul Realisasikan Dana Desa Bangun Jalan Rambat Beton untuk Masyarakat
LSM Tipikor Minta APH Lidik Proyek Arung Jeram PON XXI Aceh-Sumut di Ketambe
Bupati Aceh Tenggara Tegaskan , bagi PNS dan Kepala Desa Terlibat Narkoba Akan Saya Pecat
Warga Aceh Tenggara Dijambret, Korban Minta Bareskrim Bentuk Tim Berantas Jambret di Medan
Polres Aceh Tenggara Gelar Upacara Pisah Sambut Kapolres Dari AKBP R. Doni Sumarsono ke AKBP Yulhendri
Tingkatkan Produktivitas Ketersediaan Pangan, Pemkab Agara Gelar Panen Padi
Anggota DPRK Apresiasi Kinerja Bupati Basmi Remang PSK Masuk di Aceh Tenggara
Bupati Agara dan Pihak kepolisian Gerebek Gudang Beras di Temukan Ratusan Ton Diduga Beras Oplosan

Berita Terkait

Rabu, 9 April 2025 - 09:39 WIB

LSM Trinusa Provinsi Lampung Himbau Pejabat Daerah Segera Laporkan LHKPN 2024

Rabu, 2 April 2025 - 09:32 WIB

Polda Lampung Terapkan ‘Delay System’ untuk Atasi Kepadatan Kendaraan di Pelabuhan Bakauheni pada Arus Balik Lebaran 2025

Jumat, 14 Maret 2025 - 13:19 WIB

LSM TRINUSA Provinsi Lampung Sayangkan Sikap Sekwan Kota Bandar Lampung Tidak Membalas Surat Konfirmasi Dugaan Korupsi

Rabu, 12 Maret 2025 - 19:27 WIB

Kejati Lampung Periksa 2 Orang Mantan Sekwan DPRD Tanggamus Terkait Dugaan Korupsi Perjalanan Dinas

Selasa, 11 Maret 2025 - 08:45 WIB

Polda Lampung Imbau Warga Hindari Jual Beli Bagian Satwa Dilindungi.

Jumat, 7 Maret 2025 - 13:12 WIB

*Sekjen LSM Trinusa Provinsi Lampung Sayangkan Sikap Pegawai BPKAD Provinsi Lampung Tolak Surat Konfirmasi Dugaan Korupsi*

Jumat, 7 Maret 2025 - 09:29 WIB

Bupati Pringsewu Hadiri Sertijab Kepala Perwakilan BPK RI Provinsi LampunG

Kamis, 6 Maret 2025 - 11:42 WIB

Ketua Da’i Kamtibmas Polda Lampung Tekankan Penyamaan Visi dan Misi dalam Menangkal Radikalisme dan Kejahatan

Berita Terbaru