Diduga Banjir Sebabkan Sejumlah Petani Jagung Di Suak Jampak Terancam Gagal Panen

Waspada Indonesia

- Redaksi

Jumat, 1 September 2023 - 17:25 WIB

50218 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Subulussalam – Petani Jagung di Kampong Suak Jampak, Kec. Rundeng, kota Subulussalam berharap ada bantuan bibit jagung dari Distanbun untuk melakukan penanaman kembali paska lahan yang sudah mereka tanami kini diluluh lantakkan oleh banjir, Jum’at (1/9/2023)

Kepada media ini, M. Sahmi Salwa warga Kec. Sultan Daulat yang berkebun jagung di Suak Jampak mengatakan bahwa sudah sepekan kebun jagung mereka digenangi air imbas meluapnya sungai Lae Sokhaya. Ada 15 KK yang berkebun disana dari warga kampong setempat dengan luas kebun berkisar 6 Hektar dan semuanya gagal panen, katanya

Baca Juga :  Lima Tahun Bintang Salmaza Memimpin Kota Subulussalam Saat Memimpin Dihadapkan Masalah Covid-19 Yang Melanda Dunia Internasional

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, kalau dulu kalaupun air sungai meluap dan banjir, air cepet surut karena parit yang mengalirkan air ke luar desa belum ditutup, tapi sekarang tidak lagi, airnya tergenang lama karna parit itu sudah ditutup oleh pemilik lahan. Maklumlah status tanah tempat kami berkebun itu kami pinjam, sehingga kami tidak berkutik, katanya lagi

Baca Juga :  Kesan Dimenit Akhir MOBIL BL 1 Bersama H. Affan Alfian Walikota Subulussalam, Serahkan Aset Daerah

Terlepas dari cerita parit yang ditutup dan status tanah berkebun yang kami pinjam, kami berharap kepada dinas terkait di Pemko Subulussalam kiranya memberi bantuan Bibit dan Pupuk agar kami bisa bekebun jagung kembali karena itu mata pencarian kami selama ini ungkap saudara M.SAHMI dengan exfresi wajah yang penuh harapan.

imranCBR

Berita Terkait

Kasus Teror Wartawan dan Bayang-Bayang Pembungkaman di Daerah: Uji Nyata terhadap UU Pers
Keluarga Wartawan Syahbudin Trauma: Insiden Pelemparan Batu Memicu Kekhawatiran Kebebasan Pers!
Dugaan Migrain Tak Hapus Pasal 18 UU Pers, Intimidasi Tetap Intimidasi
Tahap II Proses Hukum: Tersangka Pelecehan Seksual di Subulussalam Resmi Diserahkan ke Kejaksaan
Seleksi Terbuka Pejabat Tinggi Subulussalam 2025 Disorot, Publik Curiga Ada Tarik-Menarik Politik
Pulih Kombih Diduga Mainkan Dana Desa Tualang, Publik Bertanya: Mengapa Hukum Seperti Mati Suri?
MTQ 2025 Subulussalam Hadirkan Ruang Syiar, Prestasi, dan Penguatan Nilai Keislaman
Mantan Pj Suka Makmur Klarifikasi Proyek Dana Desa, Pertanyakan Etika Pemberitaan

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 09:47 WIB

Jaya Sakti Sehat, Sentuhan Kasih TK Agapa dalam Pelayanan Kesehatan di Kendetapa

Senin, 20 Oktober 2025 - 09:45 WIB

Jaya Sakti Berbagi, TK Bilai Bagikan Alkitab kepada Jemaat di Intan Jaya

Senin, 20 Oktober 2025 - 06:06 WIB

SWI: Pengaduan Pers Harus Lewat Jalur Etik, Bukan Teror dan Kekerasan

Kamis, 16 Oktober 2025 - 08:53 WIB

Satgas Yonif 113/JS dan Warga Sanepa Gotong Royong Bangun Taman Kanak-Kanak

Kamis, 16 Oktober 2025 - 08:51 WIB

Satgas Yonif 113/Jaya Sakti Beri Layanan Kesehatan dari Rumah ke Rumah di Kampung Engganengga

Rabu, 15 Oktober 2025 - 19:22 WIB

Jaya Sakti Peduli, Personel Pos Bilai dan Warga Hidupkan Kembali Air Bersih

Selasa, 14 Oktober 2025 - 21:31 WIB

Satgas Yonif 113/JS Pos Agapa Berikan Layanan Kesehatan Door to Door ke Honai Warga

Selasa, 14 Oktober 2025 - 21:28 WIB

Satgas Yonif 113 Karya Bhakti di Bandara Pogapa, Dukung Akses Udara Wilayah Terpencil

Berita Terbaru