Aprianto Desak Kadis Pendidikan Pekanbaru untuk Beri Akses Prioritas Bagi Anak Yatim dan Masyarakat Miskin

Waspada Indonesia

- Redaksi

Senin, 30 Juni 2025 - 02:25 WIB

5049 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pekanbaru – Di tengah semarak tahun ajaran baru yang mulai menggeliat, satu suara mengalun lirih dari jantung Kota Bertuah: suara kepedulian terhadap anak-anak yang tak lagi memiliki ayah dan ibu, namun tetap ingin menjemput masa depan melalui pendidikan.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah Perkumpulan Wartawan Media Online Indonesia (DPD PWMOI) Kota Pekanbaru, Aprianto, menegaskan pentingnya membuka ruang seluas-luasnya bagi anak-anak yatim piatu dan dari keluarga tidak mampu untuk mengakses sekolah negeri. Ia menyampaikan hal itu dalam pernyataannya saat membuka Posko Pengaduan Pendidikan untuk masyarakat Kota Pekanbaru, Senin (30/6/2025).

Didampingi Sekretaris DPD PWMOI Kota Pekanbaru, Daeng Johan, Aprianto menyampaikan bahwa langkah ini merupakan bagian dari komitmen organisasi profesi wartawan untuk mengawal hak-hak pendidikan warga kota, khususnya mereka yang terpinggirkan oleh keterbatasan ekonomi.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kita akan buka posko pengaduan pendidikan untuk masyarakat Kota Pekanbaru selama proses penerimaan siswa baru tahun ajaran 2025 berlangsung,” ujarnya kepada awak media.

Baca Juga :  Lanud Roesmin Nurjadin Gelar Latihan Penanganan Kondisi Darurat (Emergency) Semester II Tahun Anggaran 2024

Dalam nada yang penuh harap dan kepedulian, Aprianto mengingatkan panitia Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru agar mengedepankan prinsip keadilan sosial dalam setiap pengambilan kebijakan.

“Saya meminta kepada panitia SPMB Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru untuk lebih memprioritaskan anak-anak dari keluarga tidak mampu, anak yatim, piatu, dan yatim piatu untuk bisa diterima di sekolah negeri di Pekanbaru,” tegasnya.

Ia mengungkapkan kekhawatiran bahwa jika hal ini tidak diatur dan diawasi dengan baik, maka banyak anak-anak yang kehilangan orang tua atau berasal dari kalangan marjinal justru akan tersingkir karena tak mampu menanggung beban biaya pendidikan di sekolah swasta.

“Kita tidak ingin anak-anak kita, khususnya yang yatim piatu dan tidak mampu, gagal melanjutkan pendidikan hanya karena mereka tidak punya biaya untuk bersekolah di swasta,” katanya dengan nada lirih namun tegas.

Baca Juga :  “Safari Ramadhan 1445 H”, Kapolda Riau Kunjungi Masjid Muthmainnah dan Sholat Tarawih Berjamaah

Aprianto menegaskan bahwa PWMOI siap menjadi mitra pengawasan yang konstruktif demi kelancaran proses SPMB 2025 dan mengajak Dinas Pendidikan untuk membuka pintu komunikasi dan kerja sama.

“Harapan kami dari organisasi profesi wartawan yaitu PWMOI, Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru bisa bekerja sama bersama DPD PWMOI dalam mengawal kelancaran SPMB tahun 2025 ini. Jangan sampai ada anak yang terabaikan hanya karena sistem yang tertutup atau tidak berpihak,” ucapnya.

Dalam penutupnya, Aprianto mengingatkan bahwa hak atas pendidikan bukanlah kemurahan hati negara, melainkan jaminan konstitusional. Ia mengutip Pasal 31 ayat (1) UUD 1945 yang menyatakan bahwa “Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan.”

“Perlu kita ketahui bersama bahwa setiap anak di Indonesia memiliki hak untuk mendapatkan pendidikan, yang dijamin oleh Undang-Undang Dasar 1945 dan Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional. Pemerintah pun berkewajiban membiayai pendidikan dasar bagi setiap warga negara, tanpa kecuali,” pungkas Aprianto. (Desi)

Berita Terkait

Resepsi Pernikahan Putri Dr. Trio Beni Putra Dihadiri Ketua DPP AMI dan Sejumlah Tokoh Penting Inhil
Peduli Pendidikan, Gubernur Riau Abdul Wahid Bantu Seragam Siswi Kurang Mampu Melalui Dewan Kehormatan DPP AMI
Polda Riau Targetkan Jalan Bebas Kendaraan Over Dimension dan Over Loading
Polda Riau Berikan Penghargaan kepada Bripka Agus Budiadi atas Keberhasilan Mengamankan Pelaku Pencurian dalam Upacara Hari Lahir Pancasila
Personel Polda Riau Dibekali Teknik Berbicara di Depan Umum dan Pelayanan Optimal
Upacara Pembukaan Pelatihan Tim RAGA Polda Riau Tahun 2025 Berlangsung Khidmat
Enam Tahanan Polres Kampar Sudah Ditangkap, Wakapolda Riau Ultimatum Lima Sisanya: Serahkan Diri atau Diburu!
DPRD Provinsi Riau Dukung Pembangunan RS Bhayangkara Dilanjutkan

Berita Terkait

Senin, 30 Juni 2025 - 09:32 WIB

Pentahbisan Gedung Gereja GBKP, Rumah Personalia, dan Gedung KAKR GBKP Runggun Ajibuhara, Klasis Berastagi Dihadiri Bupati Karo

Jumat, 27 Juni 2025 - 10:50 WIB

MUSDA XVIII HIPMI Sumut,Kolaborasi Pengusaha Muda Untuk Sumut Berkah

Kamis, 26 Juni 2025 - 15:09 WIB

Federasi SBSI Kunjungi Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Karo Terkait Pemberhentian Herlina Harahap

Sabtu, 21 Juni 2025 - 20:31 WIB

Kak Eva Novarisma Purba Ketua LPAI Sumut Lantik Pengurus LPAI Kab. Karo

Jumat, 20 Juni 2025 - 23:20 WIB

Oknum Camat Ubah Plat Mobil Dinas Tanpa Izin, Aktivis Desak Inspektorat Turun Tangan

Selasa, 17 Juni 2025 - 13:29 WIB

Gebyar Job Fair KBB 2025: 4.171 Lowongan Kerja Dibuka, Peluang Juga untuk Disabilitas

Sabtu, 7 Juni 2025 - 11:05 WIB

Satu Komando dan Rasa Memiliki Jadi Kunci: IWO-I KBB Mantapkan Arah Organisasi Lewat Silaturahmi Pengurus

Jumat, 6 Juni 2025 - 10:27 WIB

Serah Terima Bantuan Sapi Presiden untuk Idul Adha 1446 H Disambut Antusias Oleh Masyarakat

Berita Terbaru