Mantan Aktivis Aceh : Neldi Isnayanto Angkat Bicara Terkait Pertambangan Emas

- Redaksi

Senin, 6 Oktober 2025 - 03:01 WIB

50280 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oplus_16908288

Oplus_16908288

Suka Makmue : Terkait maraknya kontroversi antara masyarakat dan Pemerintah Aceh tentang penertiban Pertambangan Emas Ilegal (PETI) Neldi Isnayanto dengan sapaan akrab Abu Nagan dan juga Tokoh Muda Barat Selatan Aceh (Barsela ) angkat bicara.

“Soal PETI dapat dilanjutkan saja selama atas kepentingan ekonomi Rakyat lemah, namun demikian nantinya kalau regulasi sudah dapat dengan mudah di urus kelompok penambang, tentunya juga harus di ikuti dan patuh” Kata Neldi.Kepada media ini lewat WhatsApp. Minggu, 5/10/2025.

“Kedaulatan Rakyat di atas segalanya, justru kegitan ini meringankan beban pemerintah dalam rangka penekanan angka pengangguran dan inflasi ekonomi”

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Banyak sektor ekonomi tumbuh berkembang dengan adanya aktivitas pertambangan ini” Ucapnya.

Lanjut Neldi dengan sapaan akrab Abu Nagan, mengajak sama sama kita hitung saja dalam 1 team terdapat 7 sampai dengan 10 Kepala Keluarga yang terlibat dalam kegiatan tersebut, mereka mendapatkan upah setiap hari mulai 200.000 s.d 500.000 per hari, bahkan saya dengar sampai 1.000.000/ KK setiap hari.

Baca Juga :  Pemkab Nagan Raya Resmi Buka Pasar Murah Menjelang Hari Raya Idul Fitri. Ini Jadwalnya.

Penambangan emas di Aceh sudah dilakukan sejak lama, bahkan menjadi salah satu komoditas perdagangan yang maju. dan Ini pertumbuhan iklim ekonomi luar biasa menurut saya” tambah Neldi Isnayanto

“memang harus kita akui ada undang undang yang dilanggar, tapi ada kepentingan yang lebih besar untuk hajat hidup rakyat banyak”

“Inilah kebijakan dan kebijaksanaan Negara kita dan Pemimpin kita”

Sekali lagi harapan saya Pemerintah Aceh segera bentuk tim fasilitasi Perizinan termasuk didalam nya ada Bupati/Walikota agar supaya mempercepat proses Regulasi dan memudahkan Masyarakat untuk mengurus izin tambang, dengan demikian tidak perlu harus berhenti lebih dahulu” tutup Neldi Isnayanto, A. Ma., S. Sos.

Cek Guh Rimung Kila Mantan Exs Kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM )
Cek Guh Rimung Kila Mantan Exs Kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM )

Secara terpisah, media ini mencoba untuk minta tanggapan terkait hal pertambangan emas, dengan salah satu LSM yang ada di Kabupaten Nagan Raya yakni Lembaga Swadaya Masyarakat Rimung Kila Center Atjeh ( LSM – RKCA ) .

Baca Juga :  DPRK Nagan Raya Gelar RDP Dengan PT. AJB Dan Mifa Bersaudara Ini Penjelasannya.

Pendiri Lembaga Swadaya Masyarakat Rimung Kila Center Aceh (LSM-RKCA), Agussalim atau yang akrab disapa Cek Guh Rimung Kila, Ia menyampaikan menyampaikan secara singkat dan menyoroti nasib ribuan ibu-ibu dan kaum pemuda yang bekerja mencari nafkah dari “meu indang emas” (mendulang emas) selama ini.

“Ribuan ibu-ibu dan pemuda tak kuasa menahan air mata. Karena tambang emas yang selama ini menjadi tumpuan ekonomi keluarga kini terancam berhenti total,” kata Cek Guh Rimung Kila yang juga seorang Mantan Kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM).

Untuk itu, Cek Guh Rimung Kila menambahkan, agar Pemerintah Aceh dengan segera untuk mencari solusi demi Rakyat Aceh dan para Wakil Rakyat jangan duduk diam saja. Jangan takut bela rakyat,karna bapak / Ibu dipilih oleh Rakyat. Juga Bupati/Wali Kota ,bahkan Gubernur. Tegas Cek Guh Rimung Kila. ( Red )

Berita Terkait

Breaking News:  Beutong Ateuh Terkurung Dengan Banjir. Warga Kocar Kacir Naik Ke Gunung Untuk Mengungsi
Breaking News: Hujan Deras Warga  Beutong Ateuh Terkurung Dengan Banjir.
Danyon TP 856/SBS Terima Bantuan Alat Perkebunan Dari Ketua MKGR Nagan Raya
222 Kades Dan 222 Bendahara Nagan Raya Mengikuti Sosialisasi Pengawasan Keuangan Gampong
Peringati HGN 2025 di Nagan Raya, Bupati TRK Tandatangani Prasasti Penegerian 18 Sekolah
30 Dewan Guru MIN 3 Nagan Raya Menerima Penghargaan Dari Kepala Madrasah
Fatmi Riska Yeni, Keuchik Desa Meugatmeh Salurkan Bantuan Masa Panik Korban Kebakaran
Respons Cepat Keluhan Petani, Tampa Hari Libur Bupati TRK: Tinjau Saluran Irigasi Ujong Fatihah

Berita Terkait

Rabu, 26 November 2025 - 10:42 WIB

Breaking News: Hujan Deras Warga  Beutong Ateuh Terkurung Dengan Banjir.

Rabu, 26 November 2025 - 09:54 WIB

Danyon TP 856/SBS Terima Bantuan Alat Perkebunan Dari Ketua MKGR Nagan Raya

Selasa, 25 November 2025 - 23:27 WIB

222 Kades Dan 222 Bendahara Nagan Raya Mengikuti Sosialisasi Pengawasan Keuangan Gampong

Selasa, 25 November 2025 - 20:01 WIB

Peringati HGN 2025 di Nagan Raya, Bupati TRK Tandatangani Prasasti Penegerian 18 Sekolah

Selasa, 25 November 2025 - 00:29 WIB

30 Dewan Guru MIN 3 Nagan Raya Menerima Penghargaan Dari Kepala Madrasah

Senin, 24 November 2025 - 10:18 WIB

Fatmi Riska Yeni, Keuchik Desa Meugatmeh Salurkan Bantuan Masa Panik Korban Kebakaran

Senin, 24 November 2025 - 01:10 WIB

Respons Cepat Keluhan Petani, Tampa Hari Libur Bupati TRK: Tinjau Saluran Irigasi Ujong Fatihah

Minggu, 23 November 2025 - 12:07 WIB

Puluhan Santri TPQ BSN Nagan Raya Di Wisuda. M Azam Umar Alzam Berhasil Mencapai Tahfidz Qur’an 4 Juz.

Berita Terbaru

PRINGSEWU

Guru di Kabupaten Pringsewu Belajar Kecerdasan Artifisial

Kamis, 27 Nov 2025 - 19:38 WIB