Inalum Dukung Pertanian Berkelanjutan Lewat Penerapan Metode Tani Nusantara di Kuala Tanjung

REDAKSI BATU BARA

- Redaksi

Kamis, 9 Oktober 2025 - 15:22 WIB

5047 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BATU BARA — Indonesia Asahan Aluminium Inalum terus berkomitmen mendukung pemberdayaan masyarakat dan pembangunan berkelanjutan melalui sektor pertanian. Bersama kelompok masyarakat binaannya.

‎Inalum melaksanakan panen padi hasil penerapan Metode Tani Nusantara (MTN) di lahan uji coba seluas ±1.000 meter persegi di Desa Kuala Tanjung, Kecamatan Sei Suka, Kabupaten Batu Bara. (08/10/2025).

‎Kepala Divisi CSR/TJSL Inalum Susyam Widodo menyebut bahwa program ini merupakan Langkah perusahaan dalam mendorong inovasi pertanian masyarakat agar lebih berkelanjutan, ramah lingkungan, dan berdaya saing sesuai dengan semangat SDG’s 2030 yang diterapkan oleh perusahaan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Penerapan Metode Tani Nusantara menjadi langkah nyata dalam mengurangi ketergantungan terhadap pupuk dan pestisida kimia, sekaligus memperkuat ketahanan pangan berbasis kemandirian desa, kami juga berupaya memperkuat kapasitas petani binaan agar lebih mandiri, hemat biaya, dan berdaya saing. ujar Susyam.

Baca Juga :  Warga Sumber Padi Radit Andrean Apresiasa Pelayanan Prima Sat Lantas Polres Batu Bara

Metode Tani Nusantara merupakan pendekatan pertanian alami yang memanfaatkan bahan-bahan organik lokal untuk menggantikan penggunaan pupuk dan pestisida kimia. Dengan metode ini, petani dapat menekan biaya produksi sekaligus menjaga keseimbangan ekosistem tanah.

Panen dilakukan pada awal Oktober 2025 setelah melalui masa tanam dan pemeliharaan selama tiga bulan. Hasilnya menunjukkan produktivitas setara dengan metode konvensional, dengan efisiensi biaya yang lebih baik dan penggunaan input kimia yang jauh lebih rendah.

Dari hasil perbandingan, penerapan Metode Tani Nusantara menghasilkan produktivitas sebesar 220 kg per rante (400 m²), hanya sedikit di bawah metode kimia yang mencapai 250 kg, meski sempat terjadi kekurangan irigasi di pertengahan masa tanam.

Baca Juga :  Sat Narkoba Polres Batu Bara Tangkap Bandar Narkoba di Gang Dewa

‎Namun, metode ini terbukti lebih efisien karena biaya tanam hanya sekitar Rp500.000, dibandingkan Rp700.000 pada metode konvensional. Selain itu, petani juga dapat menghemat penggunaan pupuk dan pestisida kimia dengan menggantinya menggunakan pupuk dan pestisida organik berbahan fermentasi alami.

Frekuensi pemupukan dan pengendalian hama dilakukan menyesuaikan kondisi tanaman, dengan tambahan tiga kali pemupukan dan dua kali penyemprotan pestisida organik selama masa tanam.

‎Dalam program ini, PT Inalum juga memberikan pelatihan, studi banding ke desa lain yang telah menerapkan MTN, serta bantuan peralatan produksi pupuk dan pestisida organik sekaligus program ini juga menjadi bagian dari kontribusi perusahaan terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan SDG’s 2030 nomor 2: Tanpa Kelaparan, sekaligus mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional yang dicanangkan pemerintah.

Berita Terkait

Diduga Edarkan Sabu, Warga Kecamatan Teluk Nibung, Kota Tanjung Balai Ditangkap Satres Narkoba Polres Batu Bara
Sat Samapta Polres Batu Bara Gelar Patroli Presisi, Temukan Barang Bukti Narkoba dan Mengamankan Dua Orang Tersangka
Inalum Bersinergi Dengan TNI dan Polri Gelar Program Sembako Murah bagi Warga Sekitar PerusahaanKuala Tanjung
Inalum Gelar Vendor Event 2025, Jalin Silaturahmi Untuk Kolaborasi
Kapolsek Lima Puluh AKP Salomo Sagala Melayat Atas Meninggalnya Mertua Aipda Selamat
Personil Satlantas Polres Batu Bara Memberikan Kemudaan Kepada Masyarakat Yang Sedang Membuat SIM
Diperiksa Satres Narkoba Polres Batu Bara, E Hasibuan Terduga Pelaku Penyalahgunaan Narkoba
Kapolres Batu Bara Pimpin Sertijab Kasat Reskrim dan Kasat Binmas Lanjutkan Dedikasi, Jaga Integritas dan Profesionalisme

Berita Terkait

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 23:54 WIB

Sekda Aceh Tenggara Buka Dialog Konsultatif Akreditasi dan Penegerian Universitas Gunung Leuser

Jumat, 10 Oktober 2025 - 23:11 WIB

PWI Aceh Tenggara Dukung Penuh Pembangunan Infrastruktur Gagasan Forbes DPRA

Jumat, 10 Oktober 2025 - 22:20 WIB

Polres Aceh Tenggara Tangkap Tiga Pemuda Pengguna Sabu di Sekolah Dasar

Jumat, 10 Oktober 2025 - 22:02 WIB

Oknum Kepala Desa di Aceh Tenggara Ditahan dalam Kasus Dugaan Korupsi Dana Desa Rp 476 Juta

Rabu, 8 Oktober 2025 - 23:51 WIB

Tanpa Ampun, LSM Tipikor Desak Kejari Usut Dugaan Penyelewengan Dana Kesehatan Aceh Tenggara

Selasa, 7 Oktober 2025 - 17:13 WIB

SMA Negeri 1 Tebing Tinggi Terbakar, DPRD Riau Dorong Percepatan Pembangunan Ulang

Selasa, 7 Oktober 2025 - 14:50 WIB

Pemerintah Aceh Tenggara Sosialisasikan Penguatan Koperasi Merah Putih Syariah sebagai Motor Ekonomi Desa

Minggu, 5 Oktober 2025 - 20:33 WIB

Ketua DPW Partai Aceh Kukuhkan Pengurus Kader, Targetkan Satu Fraksi di Pemilu Mendatang

Berita Terbaru