Menjadikan Negeri Aman dan Tentram Dalam Kemajemukan Bermasyarakat di Aceh Tenggara

Waspada Indonesia

- Redaksi

Rabu, 24 April 2024 - 14:54 WIB

50936 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Oleh: Tengku H Ruslan Husni S,Ag

Kutacane waspada Indonesian | Kemajemukan dalam keaneka ragaman masyarakat kabupaten Aceh Tenggara Provinsi Aceh, atau yang daerah julukan bumi Sepakat Segenap jika ditinjau dari Suku, Agama, Sosial dan Budaya menjadikan sebuah nilai tersendiri di daerah tersebut. Karena
Aceh Tenggara yang dijuluki dengan “Bumi Sepakat Segenep”, oleh para pendahulu kita yang merupakan pendiri Kabupaten ini yang berjasa besar terhadap pendirian, penuh dengan tantangan dan rintangan yang dihadapi oleh mereka selaku pejuang. Mereka yang memiliki dedikasi dan keuletan yang mumpuni. Pada dasarnya mereka ini sangat menginginkan daerah ini yang penuh dengan ketentraman dan kedamaian sepanjang masa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Padamu Negeri Kami Mengabdi, padamu Negeri kami Berjanji, Padamu Negeri Kami Berbakti, Bagimu Negeri Jiwa Raga Kami” Itulah Ketulusan dan keikhlasan para pendiri dan pejuang kita untuk dijadikan sebuah momentum landasan dasar berpikir dan berbuat demi keamanan, kenyamanan, dan keberlangsungan dalam bermasyarakat, Suku, Agama, Sosial dan Budaya, dengan semboyan “ Walau Berbeda-beda tetapi tetap satu jua”

Lewat tulisan ini sebagai putra daerah (KAMI ANAK CANE) dengan mengedepankan nilai – nilai budaya dan kearifan lokal “ Lepas Dihambat Tading Niulihi “ (bahasa daerah).

Baca Juga :  Saatnya Penyegaran Pimpinan Intelijen Negara

Untuk mewujudkan Negeri Aman dan Nyaman tidaklah terlepas dari beberapa indikator:
1. Ber’ubudiyah Agam atau ibadah Kepada Allah SWT / Tuhan yang Maha Esa, kita dalam menjalankan ibadah yang telah ditetapkan kepada hambanya sesuai dengan ajaran agamanya masing-masing yang di anut ummat, untuk dapat dilaksanakan dengan penuh keikhlasan dan kesabaran yang menitik beratkan ketentraman jiwa yang hakiki.
2. Berakhlak yang mulia (Akhlaqul Karimah) merupakan pilar utama terwujudnya masyarakat yang baik damai dan tentram yang bersendikan nilai – nilai ajaran yang Konferehenshif lewat lembaga pendidikan agama yang berjenjang.
Pendidikan Agama merupakan pendidikan yang bersifat integral dan berkesinambungan serta mencakup seluruh aspek kepribadian manusia, baik aspek Jasmaniyah dan Rohaniah yang berkaitan dengan Iman, Islam, dan Ihsan (Versi Islam), yang Mencerminkan kepribadian dan akhlak yang mulia.
3. Menjalankan Amanah yang telah diamanahkan yang menyebar dan membumi sesuai tingkatan dengan penuh tanggung jawab, kejujuran, keikhlasan, dan keuletan dalam menjalankan amanah sesuai dengan skala prioritas yang diprogramkan.
4. Melaksanakan keseimbangan kepentingan kehidupan Duniawi dan Ukhrawi serta Memperbanyak meraih pengampunan Allah / Tuhan Yang Maha Esa yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang yang Pengampunan Nya seluas langit dan bumi.

Baca Juga :  SMA Negeri 1 Tebing Tinggi Terbakar, DPRD Riau Dorong Percepatan Pembangunan Ulang

Untuk dapat kita renungkan (Muhasabah) dalam mengikuti pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang tidak akan lama lagi dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan oleh KPU Pusat pada Bulan November 2024 Mendatang.
Dalam hal ini Tgk. H. Ruslan Husni,S.Ag berharap kepada seluruh lapisan masyarakat bumi sepakat segenep yang tercinta ini untuk dapat menjaga kedamaian, Sportivitas, dan batasan yang wajar dalam berpendapat, menyampaikan tanggapan dan masukan kepada kandidat – kandidat yang akan diusung dalam mengikuti pesta demokrasi yang notabenya merupakan putra – putra daerah yang terbaik memiliki rekam jejak, kepiawaian yang telah teruji, terbukti, dan terpuji di lingkaran nya masing-masing.

Semoga …………………………………!!!!

Penulis merupakan mantan Ketua Majelis Pendidikan Daerah (MPD) kabupaten Aceh Tenggara periode 2017-2022.

Berita Terkait

Tumpah Ruah Pembukaan HUT Ke 437 Aceh Barat Raja Sayang Wabup Nagan Raya Menghadiri
Sekda Aceh Tenggara Buka Dialog Konsultatif Akreditasi dan Penegerian Universitas Gunung Leuser
Skandal Tebing Lawe Alas: LIRA Bongkar Dugaan Korupsi Proyek Rp6,9 Miliar di Aceh Tenggara
PWI Aceh Tenggara Dukung Penuh Pembangunan Infrastruktur Gagasan Forbes DPRA
Polres Aceh Tenggara Tangkap Tiga Pemuda Pengguna Sabu di Sekolah Dasar
Oknum Kepala Desa di Aceh Tenggara Ditahan dalam Kasus Dugaan Korupsi Dana Desa Rp 476 Juta
Tanpa Ampun, LSM Tipikor Desak Kejari Usut Dugaan Penyelewengan Dana Kesehatan Aceh Tenggara
Raudhatul Jannah Anggota DPRK Nagan Raya Buka Secara Resmi Muscab II PC APRI

Berita Terkait

Minggu, 12 Oktober 2025 - 20:57 WIB

Truk Membawa Solar Terbakar di Pringsewu, Jalan Macet dan Sopir Menghilang

Minggu, 12 Oktober 2025 - 13:12 WIB

Kamis, 9 Oktober 2025 - 19:26 WIB

AJAK PEMILIH PEMULA JAGA DEMOKRASI LEWAT BAWASLU GOES TO SCHOOL DI SMA NEGERI 2 GADINGREJO

Kamis, 9 Oktober 2025 - 19:14 WIB

BAWASLU PRINGSEWU AWASI MELEKAT RAPAT PLENO TERBUKA REKAPITULASI PDPB TRIWULAN III TAHUN 2025

Selasa, 7 Oktober 2025 - 14:07 WIB

LSM TRINUSA DPD PROVINSI LAMPUNG LAYANGKAN SURAT DI KEMENAG PRINGSEWU

Kamis, 2 Oktober 2025 - 20:06 WIB

Sorotan Kritis: RS Mitra Husada Diduga Lalai, Pasien Merasa Terabaikan dan Kecewa Berat

Kamis, 2 Oktober 2025 - 11:59 WIB

Peristiwa tragis pembunuhan warga di pekon bulokarto kecamatan Gadingrejo kabupaten Pringsewu

Kamis, 18 September 2025 - 14:22 WIB

Mantan Spri Ka.BAIS/ASINTEL TNI di Lantik sebagai Staff Ahli Bupati Tanggamus

Berita Terbaru