Gayo Lues – Pj. Bupati Gayo Lues Drs. Alhudri, MM menghimbau masyarakat waspada terhadap kebakaran. Himbauan disampaikan mengingat sedang maraknya terjadi kebakaran rumah dan lahan perkebunan akhir-akhir ini di Gayo Lues . Meskipun sudah di keluarkan seruhan bersama Forkompimda tentang himbauan larangan. Namun kebakaran lahan perkebunan dan hutan masih terus terjadi. Disampaikan Alhudri pada sabtu 29/07/23
Alhudri kembali mengingatkan masyarakat jangan meninggalkan kompor menyala tampah pengawasan .jangan membakar sampah dekat bangunan. Jangan meninggalkan api tampah pengawasan . mengganti kabel listrik tidak layak pakai, tidak membuang puntung rokok sembarangan. Hindari praktek membuka lahan dengan cara membakar, tidak meninggalkan api di hutan maupun di lahan. Waspada terhadap potensi kebakaran dan melapor bila terjadi kebakaran.
Alhudri menyebutkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Republik Indonesia atau BMKG RI, mengungkap penyebab cuaca panas di Indonesia 2023 bukanlah dipengaruhi gelombang panas atau heatwave, tetapi gerak semu matahari yang merupakan siklus tahunannya.
Cuaca panas yang terjadi di Indonesia dapat disebabkan oleh dinamika atmosfer yang tidak biasa. Salah satu contohnya adalah terjadinya fenomena El Nino, yaitu kondisi ketika suhu permukaan laut di kawasan Pasifik menjadi lebih hangat dari biasanya.
Hal ini juga dapat mempengaruhi pergerakan angin dan pola cuaca di Gayo Lues , sehingga menyebabkan suhu udara yang lebih tinggi dari normal. Selain itu, adanya tekanan udara rendah di sekitar wilayah Gayo Lues juga dapat memicu terjadinya suhu udara yang panas
Kondisi ini sangat mudahnya memicu terjadi kebakaran lahan perkebunan masyarakat apalagi perkebunan Sere Wangi. Masyarakat harus tetap waspada terhadap terjadinya kebakaran . ( Yud )