Banjir Bandang Menyisakan Duka Mendalam Bagi Warga Desa Pasar Puntung, Kampung Baru dan Titi Pasir, Aceh Tenggara.

REDAKTUR WASPADA INDONESIA

- Redaksi

Rabu, 15 November 2023 - 17:08 WIB

501,143 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kutacane, Waspada Indonesia|
Banjir bandang yang menghempas Kecamatan Semadam 2 (dua) hari yang lalu kini meninggalkan duka yang begitu mendalam bagi warga Desa Kampung Baru, Pasar Puntung dan Titi Pasir yang terdampak banjir bandang menerjang 3 (tiga) desa tersebut.
Selain merusak dan menghanyutkan puluhan rumah, 1 (satu) unit mobil juga sempat hanyut, beberapa warga mengalami luka-luka dan patah kaki serta korban meninggal dunia seorang balita usia 2 tahun 1/2 (setengah).
Menurut keterangan dari masyarakat Desa Kampung Baru, saat suara gemuruh banjir bandang semakin dekat , ayah dari balita itu diliputi rasa cemas dan ketakutan lalu ayah balita itu lari untuk menyelamatkan diri dengan membawa sebuah bantal guling, yang disangka adalah anaknya, setelah orang tua balita itu disadarkan oleh warga, bahwa yang digendong itu hanyalah sebuah bantal guling bukan anaknya, ayah balita tersebut menangis namun semua sudah terlambat karena rumah yang mereka huni telah jebol dihantam banjir bandang sehingga tidak ada lagi yang dapat dilakukan untuk menyelamatkan balita yang tertinggal di kamar rumahnya.
Setelah banjir bandang mereda bantuan dari Pemda Kabupaten Aceh Tenggara dan BPBD Agara langsung turun ke lokasi banjir bandang dengan membawa alat berat untuk membersihkan material bebatuan dan kayu-kayu besar yang hanyut dibawa oleh arus banjir bandang.
Keesokan harinya dilakukan pencarian terhadap korban, diduga balita telah itu telah hanyut terbawa arus maka pencarian terus dilakukan ke mana-mana tetapi korban tidak ditemukan, menjelang siang balita itu baru ditemukan dan telah meninggal dunia dengan posisi tergulung kelambu dikamar rumah mereka yang telah porak-poranda diterjang banjir bandang.
Saat awak media Waspada Indonesia berbincang dengan salah seorang warga Desa Pasar Puntung, Rabu (15/11) menyampaikan harapannya kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Aceh Tenggara agar sungai yang saat ini dangkal segera dilakukan pengerukan kembali sedalam 4 (empat) meter atau lebih sebab apabila banjir kembali datang material kayu-kayu kiriman dari gunung ini dapat hanyut dan tidak terjadi penumpukan kayu yang dapat menghambat arus air, bila ini tidak diperhatikan oleh Pemerintah maka dipastikan 2 (dua) Desa yang hanya dipisahkan oleh sungai ini akan menjadi korban.
” Mohon diperhatikan kami yang terkena bencana ini, kedepannya lebih bagus lagi diperhatikan dan ini menyangkut nyawa jadi yang sudah ada kita lihat bakal yang terjadi besok itu sudah kelihatan sekarang. ” ujar Jefri Tanjung menambahkan dengan penuh harap.
Mengenai perihal harapan warga tersebut awak media Waspada Indonesia mencoba menemui Camat Semadam Ari Syafrizal Arma, S. STP. M. Si perihal apa yang sudah dilakukan oleh Pemerintah didalam menangani banjir bandang tersebut.
” Terima kasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Aceh Tenggara yang telah memberikan bantuannya secara maksimal kepada Kecamatan Semadam untuk 3 (tiga) Desa yang terdampak banjir bandang dengan menurunkan alat berat, membersihkan fasilitas umum, membuat tenda posko bantuan dan dapur umum, mengenai sungai saat ini sudah dikeruk namun belum sampai kebawah/maksimal dan harapan kami kepada Badan Balai dan Jalan agar dapat meninggikan jembatan agar banjir tidak terulang kembali seperti harapan dari seluruh masyarakat Desa Pasar Puntung, Kampung Baru dan Titi Pasir, kepada masyarakat juga agar tetap tenang, menjaga rumah masing-masing serta dapat menjaga diri dan bila hujan jangan terlalu nyenyak tidurnya.” ujar Camat Semadam saat dikonfirmasi oleh awak media Waspada Indonesia.

Baca Juga :  Presiden LIRA Soroti Vonis Bebas Terdakwa Korupsi Di Pengadilan Tipikor Banda Aceh

— RE —

Baca Juga :  SAMBUT HUT RI KE - 78 TK IT AR-RAHMAN KUTACANE MENGADAKAN PERLOMBAAN BALAP KARUNG

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berita Terkait

Sekda Aceh Tenggara Buka Dialog Konsultatif Akreditasi dan Penegerian Universitas Gunung Leuser
Skandal Tebing Lawe Alas: LIRA Bongkar Dugaan Korupsi Proyek Rp6,9 Miliar di Aceh Tenggara
PWI Aceh Tenggara Dukung Penuh Pembangunan Infrastruktur Gagasan Forbes DPRA
Polres Aceh Tenggara Tangkap Tiga Pemuda Pengguna Sabu di Sekolah Dasar
Oknum Kepala Desa di Aceh Tenggara Ditahan dalam Kasus Dugaan Korupsi Dana Desa Rp 476 Juta
Tanpa Ampun, LSM Tipikor Desak Kejari Usut Dugaan Penyelewengan Dana Kesehatan Aceh Tenggara
SMA Negeri 1 Tebing Tinggi Terbakar, DPRD Riau Dorong Percepatan Pembangunan Ulang
Pemerintah Aceh Tenggara Sosialisasikan Penguatan Koperasi Merah Putih Syariah sebagai Motor Ekonomi Desa

Berita Terkait

Minggu, 12 Oktober 2025 - 15:59 WIB

Jaya Sakti Peduli dan Berbagi Sesama Warga Setempat, Satgas Bangun Keharmonisan Lewat Ibadah dan Kebersamaan

Minggu, 12 Oktober 2025 - 15:58 WIB

Jaya Sakti Sehat, Satgas Yonif 113/JS Bangun Kedekatan Lewat Layanan Kesehatan di Kampung Bilai

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:29 WIB

TNI Jaya Sakti Bantu Warga, Pos Engganengga Bagikan Bahan Makanan Door-to-Door ke Rumah Penduduk

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:26 WIB

Satgas Yonif 113/JS Menyapa dan Dengarkan Keluhan Warga di Pedalaman Intan Jaya

Jumat, 10 Oktober 2025 - 07:35 WIB

Jaya Sakti Menyapa, Satgas Yonif 113/JS Bangun Silaturahmi Melalui Komunikasi dari Rumah ke Rumah

Jumat, 10 Oktober 2025 - 07:29 WIB

Jaya Sakti Berbagi, Satgas Yonif 113/JS Eratkan Hubungan dengan Anak-anak Kampung Bilai

Kamis, 9 Oktober 2025 - 22:33 WIB

Tanpa Paksaan, Peserta Isbat Nikah di Sukamaju Dukung Penuh Kelanjutan Program Legalitas Pernikahan

Kamis, 9 Oktober 2025 - 16:35 WIB

Satgas Yonif 113/JS Berikan Layanan Kesehatan dari Rumah ke Rumah di Intan Jaya

Berita Terbaru

PRINGSEWU

Minggu, 12 Okt 2025 - 13:12 WIB