Sawah Kakung Magelang: Berpadunya Keindahan Alam dan Agrowisata Penopang Kemandirian Pangan

Waspada Indonesia

- Redaksi

Rabu, 19 Juli 2023 - 15:40 WIB

50339 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Magelang, Jawa Tengah – Sawah Kakung di Magelang telah menjadi magnet baru bagi wisatawan yang ingin mencari pengalaman agrowisata yang unik. Destinasi ini tak hanya menawarkan pemandangan alam yang memukau, tapi juga menopang kemandirian pangan melalui 80 kolam ikan yang dikelola oleh kelompok tani setempat. Ditambah lagi dengan rumah makan yang mampu memasak olahan ikan segar langsung dari kolam, Sawah Kakung pun menjadi destinasi agrowisata yang luar biasa.

Destinasi ini awalnya dirintis oleh Didik Heriyantoro, warga Desa Bojong Kojor, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Sebelum Restoran Sawah Kakung berdiri, Didik lebih dulu menekuni budidaya ikan dengan bioflok.

 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sistem bioflok ini ternyata menuai hasil yang menggembirakan. Kuncinya pada penghematan biaya pakan berkat bioflok. “Kunci sukses budidaya ikan adalah menekan biaya pakan. Dengan metode bioflok, kami memasukkan bakteri baik yang mengubah sisa pakan jadi makanan ikan kembali,“ papar Didik berbagi kiat suksesnya dalam budidaya ikan.

 

 

Tak hanya menghemat pakan ikan, sistem ini bisa mengoptimalkan hasil panen hingga dua kali lipat dibandingkan metode konvensional. Panen ikan pun melimpah ruah. Dari situlah tercetus ide di benak Didik untuk hilirisasi dari budidaya ikan ini dengan merintis berdirinya Restoran Sawah Kakung. “Hasil kolam seperti ikan gurame, nila, patin, dan lele, kita jual di restoran. Ikannya dibakar, digoreng, atau disop, dan jadi hidangan andalan Restoran Sawah Kakung,“ tukas Didik.

Baca Juga :  Sensasi Liburan Mewah di Cahaya Villa: Surga Relaksasi dengan Kolam Renang Air Hangat!

Restoran Sawah Kakung ini letaknya berdampingan dengan Taman Athena, tempat dimana Didik membudidayakan kebun durian. Deretan pohon durian yang sudah berbuah, berjejer di pinggiran area restoran. Didik pun kembali berinovasi. “Kami ciptakan menu baru, yaitu ikan nila bakar durian, ikan gurame bakar durian, dan ada juga nasi goreng durian. Durian dan ikannya kami ambil langsung dari kebun dan kolam kami,“ urai Didik.

Jadilah destinasi agrowisata Sawah Kakung, berada di tengah-tengah keindahan alam Magelang yang menawarkan pemandangan menawan. Pengunjung dapat menikmati menu ikan segar dan buah durian, sambil memandang panorama sawah.

Tak hanya bersantap, pengunjung juga bisa melihat-lihat kolam-kolam ikan yang dikelola dengan penuh dedikasi oleh masyarakat setempat. Keberagaman ikan yang ada memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk melihat secara langsung ikan-ikan di dalam air yang jernih.

Integrasi antara kolam ikan dan dapur restoran pun jadi keistimewaan tersendiri. Para pengunjung dapat menikmati hidangan lezat yang disiapkan oleh para koki berbakat dengan bahan-bahan segar yang diambil langsung dari kolam.

Baca Juga :  Personel Satpamobvit Polres Tanah Karo Gelar Patroli Dialogis di Objek Wisata Sekitar Kota Berastagi

 

Agrowisata Penopang Kemandirian Pangan

 

Budi daya perikanan di destinasi agrowisata Sawah Kakung juga memiliki peran penting dalam mendukung kemandirian pangan. “Melalui pengelolaan kolam ikan yang berkelanjutan, kami ingin memberikan kontribusi nyata dalam menyediakan sumber pangan lokal yang berkualitas,“ kata Didik.

 

Pendekatan pertanian yang ramah lingkungan di Sawah Kakung, tidak hanya mendukung kemandirian pangan, tetapi juga memberikan contoh baik (best practice) untuk praktik pertanian lainnya. Oleh karena itulah, destinasi agrowisata Sawah Kakung juga memberikan kesempatan kepada para pengunjung untuk belajar lebih banyak tentang pertanian berkelanjutan dan budidaya ikan.

Mereka dapat mengikuti tur peternakan ikan, berpartisipasi dalam workshop, atau bahkan mencoba memancing di kolam yang disediakan. Pengalaman ini memberikan wawasan mendalam tentang proses pertanian dan pentingnya praktik pertanian yang berkelanjutan.

 

Dengan keindahan alamnya, kelezatan kuliner ikan segar, serta komitmennya terhadap kemandirian pangan, Sawah Kakung di Magelang merupakan destinasi agrowisata yang tak terlupakan. Dengan mengunjungi Sawah Kakung, para wisatawan tidak hanya akan menikmati liburan yang mengesankan, tetapi juga turut serta dalam mendukung keberlanjutan pertanian dan kemandirian pangan lokal.

 

***

Berita Terkait

Wakil Bupati Karo Melepas 800 Peserta Karo Tour de Sinabung X 2025
Kontingen Kecamatan Munthe Raih Juara Satu Lomba Kontingen di FBB Karo 2025
Festival Bunga dan Buah Karo 2025 Catat 80 Ribu Pengunjung, Dorong Ekonomi hingga Rp 6 Miliar
Pengunjung FBB Karo 2025 Serbu Makan Buah Gratis
Festival Bunga dan Buah 2025 Disambut Meriah Oleh Warga dan Wisatawan
Rapat Final Persiapan Festival Bunga dan Buah Kab Karo Tahun 2025 Bahas Rundown Acara
Rapat Persiapan Revalidasi Toba Caldera UNESCO Global Geopark Tahun 2025 Dihadiri Bupati Karo
Bupati Karo “Berkantor di Objek Wisata Lau Kawar” Pimpin Rapat Bahas Aset dan Pengembangan Pariwisata di Simpang Empat dan Naman Teran

Berita Terkait

Jumat, 14 November 2025 - 11:19 WIB

Pemkab Pringsewu Peringati HKN Ke-61

Kamis, 6 November 2025 - 20:08 WIB

Kejaksaan Negeri Pringsewu Laksanakan Tahap II Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi Kegiatan Bimbingan Teknis (BIMTEK) Peningkatan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara serta Studi Tiru bagi Aparatur Desa di Kabupaten Pringsewu Tahun 2024

Kamis, 6 November 2025 - 19:50 WIB

Kejaksaan Negeri Pringsewu bersama Dinas Pertanian Pringsewu Fasilitasi Penyerahan Bantuan CSR Perpadi kepada Petani Mitra Adhyaksa

Senin, 3 November 2025 - 19:47 WIB

Motif Ayah Tiri di Pringsewu Tega Rudapaksa Anak Selama 2 Tahun Hingga Hamil

Jumat, 31 Oktober 2025 - 07:40 WIB

Remaja Gadingrejo Ditemukan Meninggal di Gubuk, Polisi Pastikan Tidak Ada Unsur Pidana

Kamis, 30 Oktober 2025 - 17:56 WIB

Kunker Reses Perorangan Ketua MPR RI, Kabupaten Pringsewu Layak Jadi Sentra Penghasil Susu Kambing

Senin, 27 Oktober 2025 - 18:55 WIB

Siapa Di Belakang Fee Proyek 20% Di pemkab Kabupaten Pringsewu

Minggu, 26 Oktober 2025 - 20:28 WIB

Pringsewu: Birokrasi “Super Team” Yang Hanya Aktif Saat Panik

Berita Terbaru

KARO

Pin Merah Putih Untuk Bupati Karo

Minggu, 16 Nov 2025 - 08:22 WIB