Ketua PBSI Aceh Tenggara: Dukung Safaruddin Kembali Pimpin PBSI Aceh Periode 2026–2030

Waspada Indonesia

- Redaksi

Kamis, 2 Oktober 2025 - 18:13 WIB

50179 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KUTACANE, WASPADA INDONESIA |  Dukungan terhadap Dr. Safaruddin, S.Sos., M.S.P. untuk kembali memimpin Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Provinsi Aceh periode 2026–2030 terus mengalir dari berbagai daerah. Salah satunya datang dari Ketua PBSI Aceh Tenggara, Swandi, S.Pd.I., yang menyatakan sikap tegas dan bulat untuk mendukung kembali Safaruddin sebagai Ketua Umum Pengurus Provinsi PBSI Aceh.

Pernyataan tersebut disampaikan Swandi dalam sebuah pertemuan internal bersama para pengurus PBSI Aceh Tenggara di GOR Sepakat Segenep, Kutacane, Kamis, 2 Oktober 2025. Dalam pertemuan yang berlangsung penuh semangat dan kekeluargaan tersebut, seluruh jajaran pengurus kompak menyuarakan dukungan atas kepemimpinan Safaruddin, yang dianggap berhasil membawa gairah dan kemajuan signifikan bagi dunia bulutangkis di Tanah Rencong.

Menurut Swandi, pencapaian Safaruddin selama menjabat sebagai Ketua Umum PBSI Aceh pada periode sebelumnya bukan sekadar retorika, melainkan terbukti melalui sejumlah capaian strategis yang patut diapresiasi. Ia menyebutkan adanya peningkatan kualitas pembinaan atlet, pertumbuhan prestasi olahraga bulutangkis di tingkat provinsi maupun nasional, hingga penguatan organisasi PBSI di tingkat kabupaten dan kota sebagai beberapa indikator kinerja yang menonjol.

Baca Juga :  Masyarakat Desa Bun-Bun Indah di Aceh Tenggara Desak Solusi Pembangunan Jembatan, Bukan Sekadar Bantuan Sembako

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami PBSI Aceh Tenggara sangat mendukung penuh Safaruddin untuk kembali memimpin PBSI Aceh. Kepemimpinan beliau telah menunjukkan komitmen kuat dalam membina atlet, mendorong prestasi, dan memperkuat struktur organisasi sampai ke daerah,” ujar Swandi kepada media, sesaat usai rapat koordinasi.

Swandi menambahkan bahwa salah satu hal yang paling menonjol dalam kepemimpinan Safaruddin adalah kemampuannya menjaga transparansi dalam pengelolaan organisasi, serta integritas pribadi yang patut dicontoh. Hal ini, menurutnya, menjadi fondasi penting dalam membangun kepercayaan di lingkungan pengurus maupun insan bulutangkis di Aceh secara umum.

“Kiprah dan rekam jejak Pak Safaruddin selama ini telah membuktikan bahwa beliau adalah sosok yang bekerja dengan hati, konsisten, dan punya visi jelas dalam memajukan PBSI Aceh. Kami percaya dengan pengalaman dan dedikasi yang dimiliki, beliau mampu membawa PBSI Aceh semakin berdaya saing, baik secara regional maupun nasional,” tutur Swandi, penuh keyakinan.

Selain itu, ia juga menyoroti keberhasilan Safaruddin dalam menciptakan iklim kompetisi yang sehat dan pembinaan berkesinambungan di berbagai daerah, termasuk Aceh Tenggara. Swandi meyakini bahwa stabilitas dan kesinambungan organisasi adalah kunci dalam mencetak atlet-atlet muda potensial yang tidak hanya berprestasi di tingkat daerah, tetapi juga bisa mengharumkan nama Aceh di kancah nasional, bahkan internasional.

Baca Juga :  Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Kelompok Usaha Perhutanan Sosial

“Kami ingin perubahan yang berkelanjutan, bukan hanya pembangunan sesaat. Kepemimpinan yang berpengalaman seperti Pak Safaruddin sangat dibutuhkan untuk itu. Maka dari itu, kami menyatakan komitmen untuk mendukung penuh agar beliau kembali melanjutkan kepemimpinannya,” pungkas Swandi.

Seiring semakin dekatnya masa pemilihan Ketua Umum Pengprov PBSI Aceh periode 2026–2030, dukungan dari berbagai kalangan menjadi sinyal kuat bahwa keberlanjutan kepemimpinan bukan hanya soal personal, tetapi juga menyangkut harapan dan masa depan olahraga bulutangkis di seluruh Aceh. Dukungan dari PBSI Aceh Tenggara menambah deretan suara yang menginginkan kesinambungan dan kemajuan berkelanjutan di bawah sosok pemimpin yang dinilai sudah teruji dalam bidangnya.

Laporan: Salihan Beruh

Berita Terkait

Kucuran Dana Rp1,5 Miliar dari Baitul Mal Guncang Agara! Ribuan Santri hingga Guru Honorer Terima Rezeki ZIS Tahap II
Bupati Aceh Tenggara Beri Apresiasi Guru: “Pengabdianmu Luar Biasa”
Proyek Jembatan Mbarung-Lamban, Warga Aceh Tenggara Desak Rekanan dan PUPR Tanggap Selesaikan Pekerjaan
Pemusnahan Barang Bukti Narkoba Diduga Tertutup, GMNI Aceh Tenggara Pertanyakan Transparansi Kejaksaan
dr Irawati Heri Al Hilal Ajak Masyarakat Aceh Tenggara Jaga Kesehatan Lewat Senam Jantung Sehat
Penyaluran Dana ZIS Aceh Tenggara Dimulai, Bupati Imbau Penerima Manfaatkan Bantuan dengan Bijak
Skandal Bantuan Disabilitas Guncang Agara: Kursi Roda Diduga Jadi Alat Korupsi, Dana Rp 1,3 Miliar untuk Kaum Rentan Menguap!
Biaya Pengambilan Ijazah di STIKES Nurul Hasanah Timbulkan Pertanyaan, Pihak Kampus Belum Beri Penjelasan Resmi

Berita Terkait

Jumat, 21 November 2025 - 21:57 WIB

Ketum DPH LAMR Sebut Green Policing Laksana Setitik Cahaya pada Kegelapan yang Panjang

Rabu, 19 November 2025 - 09:53 WIB

LAMR Kepulauan Meranti Apresiasi Kapolda Riau Tanam 21 Ribu Pohon

Sabtu, 15 November 2025 - 23:49 WIB

LAMR dan Dinas Perkim LH Kepulauan Meranti Sepakati Desain Tugu Selamat Datang

Jumat, 14 November 2025 - 10:26 WIB

LAMR Kepulauan Meranti Terima Bantuan Peralatan Kesenian dari PT Pelindo

Sabtu, 8 November 2025 - 23:59 WIB

Gebyar Bulan Bahasa di SD Negeri 16 Desa Banglas Barat: Meriah dan Inspiratif

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 23:46 WIB

Semarak Bulan Bahasa dan Sastra di SD N 9 Selatpanjang Timur, Meriah

Kamis, 9 Oktober 2025 - 22:15 WIB

Wakapolda Riau Bersama Polres Meranti, Gagalkan Peredaran Narkotika Internasional dalam Press Conference 

Kamis, 2 Oktober 2025 - 13:38 WIB

Bupati Kepulauan Meranti Resmikan Pelabuhan dan Tinjau RS Pratama

Berita Terbaru

PRINGSEWU

Guru di Kabupaten Pringsewu Belajar Kecerdasan Artifisial

Kamis, 27 Nov 2025 - 19:38 WIB