Sayang, Cawapres Muda Indonesia Bernama Gibran, Jika Digagalkan

Waspada Indonesia

- Redaksi

Jumat, 3 November 2023 - 13:18 WIB

50274 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDA ACEH – Anak Presiden itu anak Indonesia juga, dia warga negara seperti anak muda lainnya, ada apa rupanya dengan Cawapres Gibran Rakabuming Raka dilarang-larang, tanya salah seorang warga Aceh Tarmizi Age, Jumat (3/11/2013).

“Jadi masaalah kenapa, biarlah ia bertanding, Indonesia butuh anak muda dibarisan hadapan, siapa pun itu,”.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Anak muda harapan masa kini, dan masa depan,” ujar Tarmizi Age yang akrab disapa Mukarram di Aceh.

Baca Juga :  Selain bagi bansos, Kombespol Drs Armia Fahmi MH Wakapolda Aceh dan Alumni Akabri 1990 laksanakan penghijauan di Dayah Mahyal Ulul Al-Aziziyah Aceh Besar

Orang yang tua-tua dan lebih pengalaman harusnya mengantar anak muda ke pintu gerbang kejayaan, bukan kemudian menghalang-halangi, ngapain.

Sayang sebenarnya Indonesia, begitu ada anak muda yang cerdas, berani lalu dikunci pergerakannya, dan gagal, menyedihkan sekali tutur Mukarram.

Berikan kesempatan kepada semua, jangan karena lahir sebagai anak presiden, lalu semua yang dilakukan tak bisa.

Baca Juga :  Ingin lakukan Perubahan,Amal Hasan Calonkan Diri Bupati Aceh Jaya Lewat Partai Gerindra.

Janganlah kita persempit kehidupan ini, Indonesia negara besar, yang patut menjadi contoh, tambah Tarmizi Age.

Saya tidak melihat Gibran itu anak Presiden, yang saya nampak ia anak muda Indonesia yang mampu dan mau bekerja.

Kok dilarang-larang, ojo ngono iki (beek lagee nyan lah-aceh).

Berita Terkait

Penerimaan Bea Cukai Aceh Tumbuh 60 Persen, Bukti Kinerja Positif Triwulan III Tahun 2025
CV. AYBI Catat Sejarah Ekspor Perdana Komoditas Perikanan Melalui Sistem NLE di Bandara SIM
Dukung Pertumbuhan Industri Aceh, Bea Cukai dan Disperindag Mulai Sinkronisasi Layanan Ekspor-Impo
Video Pria Asal Aceh Diduga Hina Nabi Muhammad Viral, GP Ansor: Ini Cermin Krisis Moral dan Pemahaman Agama
Sinergi DJBC dan DJP, Bea Cukai Aceh Laksanakan PROKSI Bertema Digitalisasi Pelaporan Pajak Melalui Coretax
Bea Cukai Aceh Hadirkan Narasumber Inspiratif dalam Webinar UMKM Siap Go Global
Norazmi Bin Kamaruzaman DPSMAI Akan Gelar Pesta Kuliner Malaysia & Aceh
Pemadaman Listrik Simbol Pembangunan Tak Merata dan Bentuk Kekuasaan yang Bekerja dalam Diam

Berita Terkait

Minggu, 12 Oktober 2025 - 15:58 WIB

Jaya Sakti Sehat, Satgas Yonif 113/JS Bangun Kedekatan Lewat Layanan Kesehatan di Kampung Bilai

Minggu, 12 Oktober 2025 - 05:35 WIB

Kegiatan Dibiayai Dana Desa, Tapi Laporan Dibuat Puskesmas: Desa Bingung, Masyarakat Curiga

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:29 WIB

TNI Jaya Sakti Bantu Warga, Pos Engganengga Bagikan Bahan Makanan Door-to-Door ke Rumah Penduduk

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:26 WIB

Satgas Yonif 113/JS Menyapa dan Dengarkan Keluhan Warga di Pedalaman Intan Jaya

Jumat, 10 Oktober 2025 - 07:35 WIB

Jaya Sakti Menyapa, Satgas Yonif 113/JS Bangun Silaturahmi Melalui Komunikasi dari Rumah ke Rumah

Jumat, 10 Oktober 2025 - 07:29 WIB

Jaya Sakti Berbagi, Satgas Yonif 113/JS Eratkan Hubungan dengan Anak-anak Kampung Bilai

Kamis, 9 Oktober 2025 - 22:33 WIB

Tanpa Paksaan, Peserta Isbat Nikah di Sukamaju Dukung Penuh Kelanjutan Program Legalitas Pernikahan

Kamis, 9 Oktober 2025 - 16:35 WIB

Satgas Yonif 113/JS Berikan Layanan Kesehatan dari Rumah ke Rumah di Intan Jaya

Berita Terbaru