Dorong Kerjasama Hingga Terwujud Kolaborasi Antara Pihak Terkait, Program Pembinaan Narapidana di Indonesia

Waspada Indonesia

- Redaksi

Selasa, 22 Agustus 2023 - 15:52 WIB

50155 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandung |  Kunjungan kerja Ketua Presidium Forum Pers Independent Indonesia (FPII) Dra. Kasihhati, beserta Pengawas Dewan Pers Independen (DPI), Lilik Adi Goenawan,S.Ag ke Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Bandung diterima langsung oleh Kalapas Narkotika Kelas IIA Bandung, Gumilar Budi Rahayu, beserta jajaran pada Selasa, (22/8/2023) .

Kunjungan kerja tersebut dilakukan dalam rangka memantau dan meninjau langsung terkait program Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang tengah dilaksanakan di dalam UPT Lapas Narkotika Kelas II A Bandung.

“Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung dikenal sebagai Lembaga Pemasyarakatan yang fokus pada narapidana yang terlibat dalam kasus narkotika dan kriminal umum.” kata Kalapas Narkotika Kelas II A Bandung Gumilar Budi Rahayu saat diwawancara awak media.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Dalam upaya untuk memberikan pembinaan yang efektif bagi para narapidana, lembaga ini menjalankan berbagai program rehabilitasi dan pendidikan agar mereka dapat kembali berkontribusi positif bagi masyarakat setelah menjalani hukuman.” tegas Gumilar.

Baca Juga :  Exploring the Nutritional Benefits of Fruits in a Healthy and Balanced Diet

“Kami beserta Kalapas dan jajaran berkesempatan meninjau blok darapidana dan berdiskusi dengan Warga Binaan Lapas Narkotika Kelas II A Bandung serta staf pengelola Bimker Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung.” kata Kasihhati.

“Kami berdiskusi berbagai aspek pembinaan yang dilakukan, termasuk program-program pendidikan, pelatihan keterampilan, serta layanan kesehatan yang tersedia bagi narapidana.” tegas Kasihhati.

Dra. Kasihhati memaparkan kunjungan kami untuk melihat secara langsung bahwa narapidana yang berada di Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung mendapatkan pembinaan yang sesuai dengan hak asasi manusia. Kami juga ingin mendengarkan langsung dari narapidana tentang pengalaman mereka dalam menjalani program-program rehabilitasi.

“Pembinaan yang efektif di dalam Lembaga Pemasyarakatan sangat penting untuk membantu narapidana memperbaiki diri dan mengubah arah hidup mereka setelah kelak mereka bebas usai menjalani hukuman dan kembali ke masyarakat.” kata Pengawas Dewan Pers Independen (DPI) Lilik Adi Goenawan, S. Ag.

Lilik Adi Goenawan memaparkan kami mengapresiasi upaya yang telah dilakukan oleh Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung dalam hal pembinaan WBP yang pada akhirnya mereka mempunyai skill yang bisa andalkan hingga berguna sebagai bekal saat mereka kembali kemasyarakat.

Baca Juga :  Mantan narapidana Terorisme dukung Realisasi Program Pemerintah swasembada Ketahanan Pangan

“Terima kasih atas cinderamata jersey bergambar fhoto Ketua Presidium FPII karya Warga Binaan Bimker Lapas Narkotika Kelas II A Bandung yang dibuat secara cepat dan berkualitas serta mempunyai nilai jual yang bisa bersaing dipasar dengan produk-produk konfeksi diluar jeruji besi.”pungkas Lilik Adi Goenawan.

“Kami mengucapkan terima kasih atas kunjungan Forum Pers Independent Indonesia (FPII) dan Dewan Pers Independen (DPI) ,harapan kami dapat memberikan pemahaman dan berita positiv pada masyarakat luas tentang upaya pembinaan yang sedang berlangsung di lembaga pemasyarakatan tersebut.” ujar Gumilar.

“Semoga kunjungan perdana ini akan mendorong kerjasama hingga terwujud kolaborasi yang lebih erat antara berbagai pihak terkait untuk terus meningkatkan program pembinaan narapidana di Indonesia.”pungkas Gumilar.

(Eric_Presidium FPII)

Berita Terkait

Adv. Sebir, MA., S.H., Asp., Brm., Cpm : Kritik ASPETRI Jabar, Minta Tindak Tegas Praktik ‘Bodong’.
Dari Panas Bumi untuk Desa: Lampegan Gunakan Bonus Produksi Bangun Akses Penghubung Antarwilayah
Pembeli Kios ke Dinas, Bank, dan Koperasi Tak Temui Titik Terang — Dugaan Skema Lama Penahanan Sertifikat Mengapung Tanpa Kepastian Hukum
Korban Pengeroyokan di Cikarang Barat, Keluhkan Lambatnya Penanganan Kasus oleh Polres Bekasi Kota
. SBNI Desak Perusahaan Daftarkan Buruh ke BPJS Ketenagakerjaan
Karasak Ground Zero Kehancuran Generasi: Anak SD Kecanduan Tramadol, Yayasan Anti Narkotika Ancam Bongkar Sindikat Gelap
Saksi Akui Dipaksa Mengaku Korban, Kuasa Hukum Sebut Rizal Rudiansyah Jadi Target Penghancuran Nama Baik
Ucapan Kontroversial Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang Sebut Tak Butuh Media Dikecam karena Tidak Sejalan dengan Semangat UU Pers

Berita Terkait

Rabu, 29 Oktober 2025 - 15:12 WIB

Kapolres Aceh Tenggara Pimpin Sertijab Kasat Intelkam dan Kasat Lantas, Tegaskan Mutasi Sebagai Penyegaran dan Penguatan Pelayanan Publik

Rabu, 29 Oktober 2025 - 15:08 WIB

LSM LIRA Aceh Tenggara Siap Buka Fakta Dugaan “Tangkap Lepas” Bandar Narkoba di Medan Johor

Rabu, 29 Oktober 2025 - 12:13 WIB

Aceh Tenggara Butuh Dukungan Alat Berat, Bupati Minta Perhatian Khusus dari BNPB

Rabu, 29 Oktober 2025 - 11:57 WIB

Bupati Aceh Tenggara Buka Pelatihan Kader Ulama, Tekankan Penguatan Akhlak dan Pemahaman Agama

Selasa, 28 Oktober 2025 - 23:09 WIB

Sungai Lawe Kinga Kikis Jalan Nasional di Aceh Tenggara, Warga Bertahun-tahun Menanti Penanganan Nyata dari BWS Sumatera I

Selasa, 28 Oktober 2025 - 20:48 WIB

Polres dan Kodim Aceh Tenggara Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran Rumah, Kios, dan Pesantren

Selasa, 28 Oktober 2025 - 17:35 WIB

Aksi LSM Desak Kasat Narkoba Dicopot, Dugaan Tangkap Lepas Bandar Narkoba Warnai Peringatan Sumpah Pemuda di Aceh Tenggara

Minggu, 26 Oktober 2025 - 11:59 WIB

Bupati Aceh Tenggara Buka Kontes Buah Kakao, 250 Petani Berebut Gelar Terbaik di Lapangan Pemuda Kutacane

Berita Terbaru